Permen Jadul di Indonesia yang Masih Digemari – Dunia anak-anak kecil memang penuh dengan kenangan yang indah dan menyenangkan, yang sulit untuk dilupakan. Salah satunya adalah 10 permen jadul di Indonesia yang masih digemari hingga saat ini. Jajanan zaman dulu memang memang selalu menarik dan tidak membosankan.
Meski waktu telah berlalu, tapi jajanan zaman dulu masih saja terngiang di dalam pikiran. Yuk nostalgia dengan 11 permen jadul di Indonesia yang masih digemari hingga saat ini.Permen Jadul di Indonesia yang Masih Digemari
Permen Jadul di Indonesia yang Masih Digemari
Berikut ini adalah beberapa jenis permen jadul yang saat ini masih di komsumsi, Walaupun sudah ada sejak lama tetapi masih di gemari hingga sekarang.
Hot Hot Pop
Permen kaki yang berwarna merah ini dulu sangat mudah untuk ditemukan di kantin-kantin sekolah. Rasanya yang segar dan manis memang bisa membuat anak-anak ketagihan. Serunya lagi, lidah kamu akan berwarna merah setelah memakan permen ini.
Big Babol
Dulu, permen karet yang satu ini tergolong keren di kalangan anak-anak kecil karena memang harganya yang relatif lebih mahal dibandingkan dengan permen karet merek lainnya. Hal itu wajar mengingat tekstur permennya yang lebih tebal. Selain itu, rasa manis dari buah strawberry yang ada pada permen ini juga tergolong lama hilangnya.
Mega Choco Eyeglasses
Permen coklat dengan bentuk seperti kacamata ini juga tidak kalah populer. Bentuknya yang bulat pipih dengan kemasan seperti obat membuat banyak anak-anak yang pura-pura memakannya seperti memakan obat. Kira-kira kamu juga begitu juga tidak?
Permen Milkita
Permen susu ini dulu juga pernah populer dan memiliki beberapa pilihan rasa, mulai dari coklat, strawberry, dan juga melon. Dengan tagline yaitu “3 permen milkita setara dengan segelas susu”, banyak anak-anak yang mencampurkan permen ini ke segelas air dan berharap permen tersebut berubah menjadi susu.
Tidak hanya dulu saja, permen milkita ini juga masih eksis sampai sekarang. Tak hanya anak-anak saja yang suka dengan permen ini, orang dewasa juga tidak sedikit yang bernostalgia dengan membeli permen ini.
Sugus
Permen empuk yang paling populer sebelum era permen Yupi adalah permen Sugus. Adapun yang menjadi ciri khas dari permen ini adalah bungkusnya yang berbentuk lembaran plastik warna-warni yang menggulung permennya. Kemudian masing-masing dari ujungnya dipelintir seperti sebuah ikatan.
Cara membuka permen ini cukup diputar ujung plastinya, karena memang tidak ada tali yang menjadi perekatnya. Produk permen yang satu mempunyai rasa manis yang beraroma buah-buahan. Ada pula permen sugus berbentuk stick dengan bungkus memanjang. Tekstur dan juga rasanya masih sama, hanya bentuknya saja yang berbeda.
Jagoan Neon
Produk permen yang satu ini identik dengan warna biru, baik itu pembungkusnya ataupun isinya. Permen ini berbentuk lolipop dan biasanya bila diemut akan membuat lidah ikut berwarna biru seperti warna permennya.
Milton Pastilles
Salah satu permen rasa mint yang cukup populer pada zaman dulu adalah Milton Pastilles. Permen ini berbentuk segitiga dan mempunyai tekstur yang aman untuk dikunyah. Kemasannya sendiri biasanya berbahan seng atau kaleng dengan tutup yang bisa dibuka atau tutup dan ada juga yang dijual dengan kemasan sachetan.
Nano Nano
Produk permen yang satu ini paling gencar iklannya sejauh ini. Bahkan hingga saat ini juga masih ada. Selain mempunyai rasa buah yang menyegarkan, permen yang satu ini juga mengkombinasikan 3 rasa, yakni manis, asam, dan asin.
Pindy Mint
Produk permen jadul yang memiliki jargon “Pindy Mint, dingin-dingin empuk” ini mempunyai rasa mint yang menyegarkan seperti namanya. Selain itu, teksturnya juga empuk dan mudah dikunyah. Satu pack permen Mint ini berisi 50 permen dengan pembungkus yang identik dengan warna hijau dan biru. Ada juga produk permen ini yang rasa susu, namanya adalah pindy susu.
Yosan
Masih ingat dengan permen karet Yosan ini? Produk permen yang satu ini pernah berjaya pada tahun 90-an hingga 2000-an. Permen yang memiliki tekstur lentur ini biasanya bisa ditiup dan melembung di mulut.
Adapun hal yang paling diingat mengenai produk permen ini adalah ketika mengumpulkan huruf Y-O-S-A-N yang ada di dalam bungkusnya. Ketika huruf yang dikumpulkan sudah lengkap, maka bisa ditukarkan dengan hadiah. Namun, sayangnya huruf N pada kemasan Yosan sangat sulit untuk ditemukan. Jadi, banyak anak-anak yang menantikan huruf N agar koleksi huruf Yosan mereka lengkap.