Tempat Wisata di Cirebon Alam, Sejarah Dan Religi

Tempat Wisata di Cirebon Alam, Sejarah Dan Religi – Kota kecil ini memiliki beberapa tempat wisata menarik yang dapat dikunjungi. Tempat wisata di cirebon mulai dari wisata sejarah, wisata alam, wisata religi dan tempat wisata lainnya.

Tempat wisata alam dan religi banyak ditemukan di kota ini. Anda yang menyukai wisata seperti ini, sangat disarankan untuk mengunjungi Cirebon.

Tempat Wisata di Cirebon Alam, Sejarah Dan Religi
Tempat Wisata di Cirebon Alam, Sejarah Dan Religi

Tempat Wisata di Cirebon Alam, Sejarah Dan Religi

Yuk Kunjungi Tempat Wisata di Cirebon yang sudah kami rangkum dalam pembahasan berikut ini. Club388

Pantai Kejawanan

Jika anda ingin menikmati pantai di kota ini dapat mengunjungi pantai kejawanan yang terletak di Pengambiran, Lemahwungkok. Anda dapat menikmati senja di tepi pantai, atau bermain air laut. Pantai ini banyak dikunjungi masyarakat sekitar pada akhir pekan untuk mengisi waktu liburan. Terutama sangat ramai saat akhir pekan menjelang waktu senja tiba.
Pantai kebanggaan Cirebon ini merupakan tempat Pengelolaan Ikan (TPI daerah Kejawanan). Untuk menikmati sunrise dapat dilakukan dibagian tengah pantai. Anda juga dapat menggunakan perahu motor untuk berkeliling pantai. Harga sewa perahu motor milik nelayan cukup murah. Tiket masuk dan parkir sangat terjangkau sehingga pantai ini termasuk wisata yang merakyat.

Keraton Kesepuhan Cirebon

Tempat wisata sejarah ini memiliki luas sekitar 25 hektar dengan pagar berupa batu bata merah. Dalam keraton banyak barang-barang peninggalan zaman dulu. Awalnya keraton memiliki nama Dalem Agung Pakungwati, yang merupakan nama seorang wanita. Menurut sejarah, pagar batu bata dibangun dalam waktu semalam dengan campuran kapur sirih, getah aren dan putih telur.
Kereta kencana singa barong terdapat didalam keraton. Kereta megah ini merupakan gabungan unsur tiga agama yang berbeda. Selain itu terdapat sumur tujuh mata air dikompleks keraton. Air sumur ini banyak dipakai untuk ritual tujuh bulanan, jodoh, kesembuhan penyakit dan membangun rumah. Dalam pekarangan keraton terdapat pohon soka yang telah hidup hingga ratusan tahun.

Danau Setu Petok

Danau terbesar di kota Cirebon ini sering disebut danau toba kota Cirebon. Tempat wisata ini sangat ramai dipadati pengunjung, terutama saat akhir pekan. Pengunjung dapat memancing atau sekedar bersantai menunggu waktu matahari terbenam. Pemandangan matahari terbenam di danau ini sangat indah, sehingga banyak dinantikan pengunjungya.
Perahu motor tersedia di danau untuk disewakan. Anda dapat mengajak teman atau saudara sembari berlayar di danau menggunakan perahu motor. Untuk menuju lokasi anda dapat menggunakan google maps, danau ini berada di kecamatan Mundu.

Keraton Kanoman Cirebon

Keraton ini didirikan oleh pangeran Kertawijaya. Julukan pangeran adalah Sultan Anom I, yang merupakan salah satu saksi sejarah perkembangan islam di Cirebon. Keraton ini sangat dekat dengan keraton Kesepuhan, jaraknya sekitar 600 m. Terdapat kereta peninggalan Sunan Gunung Jati yaitu kereta paksi naga liman dan jempana.
Pada bagian depan keraton terdapat alun-alun yang dulunya berfungsi sebagai tempat perkumpulan warga dengan Sultan Amon. Lokasi keraton tidak jauh dari kantor kejaksaan kota Cirebon, yaitu tepatnya di keluraham Lemah Wungluk, Jl.Winaon desa Konaman.

Bukit Gronggong

Tempat wisata ini sangat romatis untuk dikunjungi bersama pasangan anda. Wisata hits ini memanjakan mata dengan pemandangan lampu warna-warni ditengah kegelapan malam. Tempatnya yang merupakan bukit membuat anda dapat menikmati pemandangan kota Cirebon dari ketinggian. Sebaiknya anda berkunjung dimalam hari agar menadapatkan pemandangan terbaiknya.
Di bukit ini terdapat cafe kelapa manis yang sangat terkenal. Cafe dengan empat lantai ini menyediakan beragam menu seperti ayam penyet, seafood, ikan bakar, cah kangkung dan lainnya. Pemandangan hijau juga dapat dinikmati dari atas bukit pada siang dan sore hari.

Telaga Remis

Telaga ini berlokasi di desa Kaduela, dengan keindahan alam yang tiada duanya. Tempatnya yang sangat indah banyak dijadikan spot foto oleh fotografer. Telaga yang berada dibawah kaki gunung ini memiliki udara yang sangat sejuk dan segar. Bagi anda yang ingin melepaskan kepenatan aktivitas, telaga ini dapat dijadikan destinasi wisata di akhir pekan.
Sekeliling telaga terdapat hutan yang masih asri. Anda dapat menjelajahi hutan sekitar telaga agar menjadi lebih dekat dengan alam. Harga tiket masuk ke lokasi wisata ini sangat terjangkau, yaitu sekitar 10 ribu rupiah saja.

Hutan Kera Plagon

Hutan dengan luas mencapai 48 hektar ini merupakan objek wisata yang banyak dipenuhi kera atau monyet. Terdapat makan pangeran Penjunan dan pangeran Kejaksan di dalam hutan. Makan ini dapat dikunjungi sebagai wisata religi namun tentunya memiliki aturan yang harus di patuhi. Pada tanggal 2 syawal, hutan ramai dikunjungi peziarah ke makan dua pangeran tersebut.
Untuk mencapai puncak wisata, anda harus melewati anak tangga yang cukup banyak. Waktu yang dibutuhkan untuk sampai ke puncak sekitar 30 menit. Lokasi ini wisata terletak di desa Babakan, kecamatan Sumber. Sekitaran hutan dikelilingi bukit dan banyak pepohonan tempat hidup kera-kera liar.

Scroll to Top