Site Arkeologis Misterius Paling Banyak Di Kunjungi Wisatawan

Site Arkeologis Misterius Paling Banyak Di Kunjungi Wisatawan –  Siter Arkeologis misterius atau temuan kuni yang masih menjadi misteri memang cukup menarik untuk di kunjungi. Bagi sebagian orang, melihat secara langusng penemuan kuno yang di jadikan misteri memiliki daya tarik tersendiri.

Selain itu juga menimbulkan rasa penasaran untuk mengetahui bagaimana kehidupan manusia di masa lalu. Penemuan apa saja yang hingga saat ini masih dikenal misterius namun sangat indah untuk dikunjungi?

Site Arkeologis Misterius Paling Banyak Di Kunjungi Wisatawan
Site Arkeologis Misterius Paling Banyak Di Kunjungi Wisatawan

Site Arkeologis Misterius Paling Banyak Di Kunjungi Wisatawan

Ingin tahu apa saja Arkeologis Misterius yang paling banyak di kunjungi. Maka berikut ini adalah rangkuman yang sudah kami sediakan untuk kamu ketahui.

Stonehenge

Sites arkeologis pertama yang misterius dan cukup menarik untuk dikunjungi adalah Stonehenge. Stonehenge merupakan sebuah monumen yang cukup terkenal di Inggris dan banyak dikunjungi oleh wisatawan.

Stonehenge ini merupakan sebuah landmark yang terbuat dari batu. Konon, Stonehenge ini dibangun sekitar 4.000 tahun lalu, lho. Landmark ini kemudian menjadi sebuah prestasi yang mengesankan yang dibangun oleh orang-orang primitive. Sangat luar biasa sekaligus mengundang misteri. Pasalnya, sampai saat ini masih belum ada teori yang mampu menjelaskan mengapa Stonehenge dibuat. Hingga saat ini, muncul perkiraan bahwa Stonehenge merupakan sebuah tempat observasi astronomi untuk sebuah kuil agama yang digunakan untuk penyembuhan dan diatur dalam bentuk batu.

Ancient Animal Traps

Ancient Animal Traps ini juga masuk dalam daftar sites arkeologi yang misterius. Bagaimana tidak, dinding batu rendah yang melintang di Gurun Israel, Mesir dan Yordania ini telah membuat bingung para arkeolog di waktu yang lama.

Rantai garis ini memanjang hingga 40 mil dan mendapat julukan sebagai kites oleh para ilmuwan. Diperkirakan Ancient Animal Traps ini telah ada sejak 300 tahun sebelum masehi namun diabaikan dalam waktu yang cukup lama. Misteri mulai mendapatkan titik terang sejak ada penemuan terbaru yang mengklaim jika tujuan kites ini dibuat adalah untuk menjebak hewan liar.

Piramida

Kamu pasti sudah tidak asing lagi dengan sites arkeologis yang satu ini. Piramida memang menjadi salah satu keajaiban dunia yang juga menjadi salah satu tempat wisatawa di Mesir yang menarik untuk dikunjungi.

Meskipun begitu, ternyata informasi dari para arkeolog seputar piramida hingga saat ini masih belum cukup untuk mengungkapkan sejuta misteri yang ada di dalamnya. Piramida dibangun hampir 5.000 tahun lalu di Kairo ini terdiri dari tiga kompleks dan Khufu adalah situs yang paling mendominasi. Konon, khufu ini dibangun sebagai bukti penghormatan orang Mesir Kuno untuk Firaun dan keyakinan mereka tentang akhirat. Para arkeolog juga masih menemukan terowongan baru dan poros yang dibangun dalam piramida. Sampai sekarang, belum diketahui siapa yang membangun, bagaimana dan mengapa piramida dibangun.

Gobekli Tepe

Sites arkeologis di dunia selanjutnya adalah Gobekli Tepe. Gobekli Tepe merupakan sbuah penemuan arkeologi yang menakjubkan dan ditemukan di tahun 1994 di sebuah desa yang berada di Turki dan desa tersebut mengundang pertanyaan baru mengenai evolusi peradaban manusia.

Di desa ini ditemukan beberapa pilar batu besar yang di bagian atasnya terdapat pahatan hewan pada sekitar tahun 10.000 Sebelum masehi. Gobekli Tepe ini dianggap sebagai tempat peribadatan manusia tertua di dunia.

Atlantis

Atlantis juga menjadi salah satu sites arkeologis yang cukup terkenal di dunia. Atlantis disebut sebagai kota yang hilang dan telah ditemukan di Bahama, Kepulauan Yunani, Kuba hingga Jepang.

Hal ini pertama kali dijelaskan oleh sejarawan Yunani Kuno, Plato, sekitar 360 tahun sebelum masehi. Menurutnya, Atlantis merupakan kekuatan angkatan laut yang besar hingga akhirnya tenggelam lebih dari 10.000 tahun lalu akibat bencana.

Sampai saat ini, para arkeolog masih memperdebatkan tentang sjarah keberadaan Atlantis ini. Mereka juga tengah memperdebatkan lokasi yang sebenarnya dari banyaknya puing-puing pulau yang tersebat di seluruh dunia.

Patung-Patung Venus

Patung-patung Venus juga menjadi salah satu sites arkeologis yang cukup misterius di dunia. Patung Venus merupakan sebuah istilah yang diberikan untuk ukiran yang bentuknya menyerupai bentuk tubuh perempuan yang berasal dari zaman paleotikum.

Nama Venus dipilih karena nama dari Dewi Yunani yang berarti kecantikan atau cinta. Keunikan dari patung ini adalah ukirannya yang digambarkan hanya menonjolkan bagian-bagian tertentu saja, seperti payudara, perut, pinggul, paha, pantat dan bentuk kepalanya relatif kecil. Banyak sekali interpretasi mengenai Patung Venus ini. Beberapa orang mengatakan bahwa benda ini hanya digunakan sebagai simbol kesuburuan, potret diri, representasi dari kecantikan wanita atau penggambaran realistis dari perempuan yang sebenarnya.

Bola Batu Kosta Rika

Kalau kamu pernah menonton film Indina Jones, dimana ada adegan ia hampir mati karena akan dilindas oleh batu raksasa? Jika kamu berpikir bahwa batu tersebut adalah sebuah fiksi, padahal batu tersebut adalah asli.

Kamu bisa datang ke Kosta Rika dan temukan sekitar 300 bola batu yang bentuknya hampir sempurna dengan masing-masing beratnya mencapai 16 ton. Batu-batu ini ditemukan pada tahun 1930-an dan sampai saat ini para arkeolog masih belum menemukan alasan terbentuknya benda ini karena tidak ditemukannya catatan bahkan cerita apapun dari masyarakat setempat. Untuk itu tidak ada yang dapat menjelaskan lebih lanjut selain sejarah penemuannya.

Situs Plain of Jars

Laos juga memiliki salah satu Site Arkeologis Misterius yang cukup menarik untuk dikunjungi bernama Plain of Jars. Situs yang berlokasi di Dataran Xieng Khouang ini memang menyajikan pemandangan yang tak biasa karena adanya benda peninggalan di tempat ini.

Sesuai dengan namanya, disini kamu akan menemukan jars yang berarti guci atau kendi. Tempat ini dipenuhi dengan guci dengan beragam ukuran yang setengah tertimbun. Kebanyakan setiap guci memiliki tinggi hingga 1 meter dan berdiameter 3 meter. Sampai sekarang, para arkeolog masih belum bisa menemukan mengapa benda ini dibuat pasalnya tidak ada catatan sejarah mengenai asal usul benda ini sehingga para arkeolog hanya bisa berpatokan pada cerita masyarakat setempat yang mana mereka mengatakan bahwa guci ini merupakan tempat penyimpanan arak beras yang dipersiapkan oleh masyarakat saat itu untuk mempersiapkan jatuhnya pemimpin lalim yang menguasai kawasan tersebut pada saat itu.

Scroll to Top