Memperbesar Penis Dengan Minyak Kayu Putih, Amankah – Cara memperbesar alat vital pria dengan minyak kayu putih adalah salah satu metode yang sering terdengar dan cukup melekat dalam benak masyarakat. Metode ini pun mudah dilakukan dan minyak kayu putih dapat diperoleh di banyak tempat. Walaupun demikian, apakah Anda sudah mengetahui kebenaran di balik metode ini?
Ukuran alat vital adalah salah satu poin yang cukup diperhatikan oleh pria. Banyak yang beranggapan bahwa ukuran alat vital berkaitan erat dengan performa ketika berhubungan seksual dan kepuasan pasangan. Selain itu, tidak sedikit pula yang merasa bahwa kepercayaan diri akan meningkat jika alat vitalnya berukuran besar.
Oleh karena itu, tidaklah mengherankan jika ada banyak pihak yang menawarkan jasa memperbesar ukuran alat vital. Selain itu beredar pula beragam metode yang dapat dilakukan secara mandiri. Mulai dari pijat/urut, penggunaan salep/minyak tertentu, hingga vakum.
Cara memperbesar alat vital pria dengan minyak kayu putih adalah salah satu metode yang beredar di masyarakat. Jika Anda ingin tahu lebih lanjut mengenai keampuhan metode ini, simaklah ulasan singkat berikut hingga tuntas. Tulisan ini dapat Anda jadikan sebagai salah satu referensi sebelum mengambil keputusan untuk memperbaiki ukuran alat vital.
Apakah minyak kayu putih bisa memperbesar alat vital?
Hingga saat ini, belum ada penelitian klinis yang menguji penggunaan minyak kayu putih untuk memperbesar alat vital pria. Namun, minyak kayu putih berisiko menyebabkan masalah kulit jika digunakan pada penis. Pasalnya, kulit di area alat vital biasanya lebih sensitif.
Minyak kayu putih mengandung cineole dan terpineol yang bisa memberikan sensasi hangat pada kulit. Jika Anda mengoleskan minyak kayu putih pada penis, kulit penis berisiko mengalami iritasi.
Kulit penis relatif lebih tipis daripada kulit di bagian tubuh lainnya. Jadi, efek iritasi ini bisa jadi terasa lebih intens. Saat Anda mengoleskan minyak kayu putih terlalu banyak ataupun sering, bukan tak mungkin penis yang sehat jadi terasa terbakar.
Berikut gejala dari iritasi kulit penis yang mungkin bisa dialami akibat mengoles minyak kayu putih.
- Penis kemerahan.
- Penis gatal.
- Kulit kering dan mengelupas.
- Bentol-bentol dan berair.
- Sensasi terbakar.
- Bengkak.
Selain gejala di atas, Anda juga bisa mengalami reaksi alergi. Waspadai gejala ini setelah melakukan cara memperbesar alat vital pria dengan minyak kayu putih.
- Mata berair.
- Sulit bernapas.
- Sakit perut.
- Bengkak pada wajah, bibir, saluran pernapasan.
- Sakit perut, mual, muntah, dan diare.
Anda mungkin mengalami reaksi serius atau anafilaksis bila alergi berlangsung dengan sangat parah. Kondisi ini bisa mengancam jiwa jika tidak diatasi segera.
Cara alami memperbesar alat vital pria lainnya
Cara alami memperbesar alat vital pria dengan minyak kayu putih memang tidak direkomendasikan. Namun, sebenarnya tidak ada perawatan yang dapat memperbanjang ukuran penis. Ukuran penis pria akan secara alami membesar ketika mengalami ereksi.
Nah, ada beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk melancarkan dan mempertahankan ereksi. Perlu diingat, cara berikut tidak serta-merta menambah ukuran pada jaringan penis Anda.
Cara memperbesar penis ini hanya membantu Anda ereksi atau memberi ilusi seolah-olah penis tampak besar. Inilah beberapa pilihan yang bisa Anda coba.
1. Bayam
Alih-alih memperbesar penis dengan cara mengoleskan minyak kayu putih, Anda bisa mengonsumsi sayur bayam. Sayur bayam merupakan salah satu makanan penguat ereksi. Sayuran hijau ini kaya akan folat dan nitrat. Kedua senyawa ini beperan dalam melancarkan aliran darah ke penis sehingga ereksi lebih keras.
2. Semangka
Menurut penelitian terbitan Sexual Medicine (2018), semangka kaya akan senyawa L-citrulline. Senyawa ini akan meningkatkan kadar nitric oxide sehingga aliran darah ke penis tetap lancar dan ereksi pun optimal.
3. Kopi
Cara memperbesar penis dengan minyak kayu putih hingga saat ini belum terbukti keampuhannya. Namun, Anda bisa mengonsumsi kopi untuk menjaga ereksi. Kandungan kafein pada kopi membuat pembuluh darah lebih lemas. Efeknya, darah yang mengalir menuju penis pun lebih lancar.
4. Seledri
Anda mungkin pernah mendengar manfaat seledri untuk pria. Sayur ini kaya akan senyawa kalium dan nitrit. Kalium membantu menjaga kesehatan jantung sehingga bisa memompa darah tanpa harus bekerja lebih keras. Sementara itu, nitrat melebarkan pembuluh darah. Kedua cara kerja ini membuat darah menuju penis menjadi lebih lancar.
5. Olahraga
Olahraga merupakan salah satu cara menjaga ereksi agar tetap kuat dan tahan lama. Aktivitas fisik mampu menjaga kesehatan jantung Anda dan membantu mengurangi kolesterol Anda. Jadi, jantung bisa memompa darah dan mengalir tanpa hambatan pada pembuluh darah penis.
Selain itu, olahraga yang diimbangi dengan mengatur jumlah makan harian membuat lemak perut berkurang. Lemak perut biasanya menutupi penis sehingga penis tampak mengecil.
Nah, lemak perut yang berkurang ini membuat penis tak lagi terhalang timbunan lemak. Oleh karena itu, penis seolah-olah tampak membesar daripada sebelumnya.
Perlu Anda ketahui, belum ada penelitian tentang cara memperbesar alat vital pria dengan minyak kayu putih. Hindari mengoles minyak kayu putih ke penis karena bisa menyebabkan iritasi pada kulit penis.
Dalam kasus tertentu, Anda mengalami reaksi alergi yang bahkan bisa mengancam jiwa. Jika mengalami gangguan pada penis, termasuk disfungsi ereksi atau ejakulasi dini, Anda dapat berkonsultasi dengan dokter spesialis andrologi.