Keren, Layar Besar Teknologi High End di Jalan Protokol Jakarta Setara Times Square New York

Keren, Layar Besar Teknologi High End di Jalan Protokol Jakarta Setara Times Square New York – Kecanggihan teknologi saat ini sudah mengubah Kota Jakarta menjadi kota yang gemerlap dan penuh dengan pencahayaan yang terpancar dari layar Light Emiting Diode (LED) berukuran raksasa. Seperti halnya di Time Square New York, Orchard Road Singapura atau di kota kota besar negara lainnya yang terkenal sebagai ikon kota fesyen terkemuka, kini Kota Jakarta juga sudah mampu menimbangi kota kota besar tersebut dengan semakin maraknya pembangunan media iklaim berukuran besar atau LED Screen pada gedung gedung bertingkat, khususnya diruas Jalan Sudirman-Thamrin yang notabenernya merupakan jalan protokol tersibuk dan pusat bisnis di Jakarta.

Diketahui beberapa minggu terakhir di depan kawasan SCBD (Sudirman Central Business District), tepatnya pada facade Gedung Bursa Efek Indonesia (IDX) jakarta, terdapat pembangunan konstruksi besar untuk pemasangan LED Screen dengan desain melengkung atau curve.

Menurut Konsultan Perencanaan Kontruksi Bangunan Gedung yang menggarap proyek tersebut, Davy Kamili, perencanaan kontruksi dengan desain melengkung tersebut memakan waktu yang tidak sebentar, dan proses pembangunan dinilai cukup rumit.

Faktor keamanan gedung dan keselamatan pekerja menjadi perhatian utama. Penggunaan material yang kokoh, jaring pengaman serta tenaga kerjanya juga harus memenuhi standar prosedur yang ditetapkan oleh pemerintah. “Tentu kita semua berharap dari hasil balutan kontruksi LED Screen ini nantinya dapat memberikan value added tersendiri bagi estetika bangunan gedung itu. Meskipun gedung tersebut sudah lama berdiri, namun tetap terlihat cantik dengan adanya LED Screen yang menempel pada bagian facade-nya,” ujar Davy.

Tidak hanya nilai estetika gedung saja yang ingin ditonjolkan dari proyek tersebut, rencananya pada Hari Bebas Kendaraan Bermotor atau Car Free Day (CFD) Minggu, (25/6/2023) mendatang, LED Screen berbentuk melengkung tersebut juga seolah ingin menunjukan keunggulan lainnya dengan menampilkan teknologi Live Streaming. Sehingga masyarakat umum dapat berfoto serta mengabadikan momen saat ia sedang berjalan atau melintas di Kawasan SCBD dan langsung dapat dilihat pada LED Screen tersebut saat itu juga, seperti layaknya sedang berada di Time Square New York.

Seiring makin banyaknya LED Screen yang terbangun di Kota Jakarta dengan mengedepankan inovasi teknologi terbarunya seperti ini, sudah semestinya mendapat apresiasi dan dukungan penuh dari seluruh kalangan, termasuk dari pihak pemerintah selaku regulator dan pemberi izin maupun dari pihak swasta atau pemilik produk yang akan berpromosi di LED Screen tersebut.

“Dukungan dan sinergitas dari seluruh pihak merupakan cikal-bakal pertumbuhan ekonomi khususnya di industri periklanan luar ruang (OOH) ini. Kepastian hukum dalam berinvestasi menjadi hal terpenting dalam menentukan strategi bisnis, sehingga diharapkan industri ini dapat memberikan kontribusi maksimal kepada pemerintah dari sektor pendapatan Pajak Reklame dan juga dapat meningkatkan brand awareness masyarakat umum terhadap produk-produk yang diiklankan di LED Screen tersebut,” ungkap Sofie S. Wulandari, pelaku bisnis

Beberapa minggu terakhir, terlihat di depan Kawasan SCBD (Sudirman Central Business District) – tepatnya pada Façade Gedung Bursa Efek Indonesia (IDX) Jakarta, terdapat pembangunan konstruksi besar untuk pemasangan LED Screen dengan desain melengkung (Curve).

Konsultan Perencanaan Kontruksi Bangunan Gedung yang menggarap proyek tersebut, Ir. Davy Kamili mengatakan, perencanaan kontruksi dengan desain Curve tersebut memakan waktu yang tidak sebentar, dan proses pembangunan dinilai cukup rumit. Faktor keamanan gedung dan keselamatan pekerja menjadi perhatian utama. Penggunaan material yang kokoh, jaring pengaman serta tenaga kerjanya juga harus memenuhi standar prosedur yang ditetapkan oleh Pemerintah.

“Tentu, kami berharap dari hasil balutan kontruksi LED Screen ini dapat memberikan value added tersendiri bagi estetika bangunan gedung itu. Meskipun gedung tersebut sudah lama berdiri, namun tetap terlihat cantik dengan adanya LED Screen yang menempel pada bagian façade-nya,” ujar dia.

Seperti diketahui, kecanggihan teknologi saat ini sudah mengubah Kota Jakarta menjadi kota yang gemerlap dan penuh dengan pencahayaan yang terpancar dari Large Electronics Display (LED). Seperti halnya di Time Square New York, Orchard Road Singapore atau di kota-kota besar negara lainnya yang terkenal sebagai ikon kota fesyen terkemuka, kini Kota Jakarta juga sudah mampu mengimbangi kota-kota besar tersebut dengan semakin maraknya pembangunan media iklan berukuran besar atau LED Screen pada gedung-gedung bertingkat, khususnya di ruas Jalan Sudirman, Thamrin yang notabenenya merupakan jalan protokol tersibuk dan pusat bisnis di Jakarta.

Selain nilai estetika gedung yang ingin ditonjolkan dari proyek tersebut, rencananya pada Hari Bebas Kendaraan Bermotor atau Car Free Day (CFD) Minggu, 25 Juni 2023 mendatang LED Screen yang berbentuk Curve tersebut juga ingin menunjukan keunggulan lainnya dengan menampilkan teknologi Live Streaming.

Sehingga, masyarakat umum dapat berfoto serta mengabadikan moment saat ia sedang berjalan/ melintas di Kawasan SCBD dan langsung dapat dilihat pada LED Screen tersebut saat itu juga, seperti layaknya sedang berada di Time Square New York.

Seiring makin banyaknya LED Screen yang terbangun di Kota Jakarta dengan mengedepankan inovasi teknologi terbarunya seperti ini, sudah semestinya mendapat apresiasi dan dukungan penuh dari seluruh kalangan, termasuk dari pihak Pemerintah selaku Regulator dan pemberi ijin maupun dari pihak swasta/ Pemilik Produk yang akan berpromosi/ beriklan di LED Screen tersebut.

“Dukungan dan sinergitas dari seluruh pihak merupakan cikal-bakal pertumbuhan ekonomi khususnya di industri periklanan luar ruang (OOH) ini. Kepastian hukum dalam berinvestasi menjadi hal terpenting dalam menentukan strategi bisnis, sehingga diharapkan industri ini dapat memberikan kontribusi maksimal kepada Pemerintah dari sektor pendapatan Pajak Reklame dan juga dapat meningkatkan brand awareness masyarakat umum terhadap produk-produk yang diiklankan di LED Screen tersebut,” ungkap Sofie S. Wulandari, Pelaku Bisnis Reklame.

Scroll to Top