Dorongan Generasi Muda dalam Pemanfaatan Teknologi 3D Printing – PT Astragraphia Xprins Indonesia (AXI), entitas anak PT Astra Graphia Tbk (Astragraphia) menampilkan karya cetakan tiga dimensi (3D printing) terbaik bagi para siswa-siswi SMK dan Vokasi se-Jakarta di Mbloc Space Jakarta.
“Kegiatan ini adalah bentuk kepedulian Astragraphia Xprins Indonesia untuk mencoba melakukan edukasi dan juga mendorong teman-teman generasi muda guna mempelajari printing 3 dimensi,” ungkap Direktur PT Astragraphia Xprin Indonesia, K. Teguh Santoso dalam acara puncak 3D Print Fest di Mbloc Jakarta.
Kegiatan ini bertujuan untuk mengedukasi dan mendorong generasi muda untuk melakukan pemanfaatan terhadap teknologi 3D printing untuk dapat berinovasi dalam industri pendidikan. Sekarang anak muda seolah sudah diajarkan untuk berimajinasi dan bermotikasi. Jadi anak anak sekolah jangan sampai kalah ilmu itu penting.
Pada 3D Print Fest dilakukan rangkaian acara edukasi 3D printing kepada siswa siswi kejuruan baik SMK maupun vokasi yang meliputi kegiatan pelatihan dan workshop teknologi 3D printing yang meliputi pembuatan ide produk, pengerjaan 3D modeling, printing, hingga product finishing, penjuri kompetisi, funs games, serta pameran karya terbaik 3D printing dan 3D printer Creality yang dipasarkan oleh AXI.
Teguh menyampaikan bahwa pihaknya berkomitmen dalam mengembangkan ekosistem 3D printing di Indonesia.
AXI berkomitmen mengembangkan ekosistem 3D printing di Indonesia dan membuka pintu kolaborasi seluas luasnya bagi seluruh stakeholder baik pemerintah, pelaku usaha, asosiasi, dan publik secara luas. Kedepannya, AXI berupa menjadi menjadi Center of Excellence didalam ekosistem 3D printing
K. Teguh Santoso – Direktur PT Astragraphia Xprins Indonesia mengatakan, “AXI optimistis bisnis baru 3D printing dapat menjadi peluang untuk memberikan nilai tambah kepada pelanggan guna mewujudkan pertumbuhan yang berkelanjutan. Hari ini, kami memperkenalkan dan menghadirkan berbagai mitra kolaborasi sebagai bentuk kesiapan kami dalam memperkuat ekosistem bisnis 3D printing yang telah AXI bentuk. Kami harap kolaborasi ini mampu memunculkan semangat antar pihak untuk mewujudkan pasar 3D printing yang lebih besar lagi dan dapat bermanfaat bagi setiap lapisan masyarakat baik dari sektor personal, komersial, dan industri.”
Acara peluncuran dan talkshow ekosistem bisnis 3D printing AXI yang bertajuk “Bring Creativity into Reality”, menghadirkan tiga narasumber yaitu Syaifullah, M.Ec., Ph.D selaku Direktur Aplikasi, Permainan, TV, dan Radio Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), Erick Rudolf selaku Ketua Asosiasi Printer Tri Dimensi Indonesia, serta James Mak selaku Pemilik Dealer Mesin Cetak Tiga Dimensi, 3D Zaiku.
Syaifullah, SE., M.Ec.,PhD – Direktur Aplikasi, Permainan, TV, dan Radio Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif mengatakan, “Saya melihat 3D printing dapat menjadi solusi bagi para pelaku UMKM yang bergerak di industri kreatif, di mana teknologi ini mampu mendukung proses inovasi produk/karya secara cepat dengan biaya yang lebih efisien. Teknologi dan aplikasi cetakan 3D mampu merealisasikan ide dan kreativitas dari berbagai pelaku usaha dalam subsektor industri kreatif seperti permainan, film, kriya, kuliner, hingga arsitektur. Tentunya, hal ini sejalan dengan rangkaian program kerja jangka panjang Kemenparekraf/Baparekraf RI dalam mendorong ekonomi kreatif dalam negeri serta meningkatkan kontribusinya terhadap perekenomian nasional dan membuka lapangan pekerjaan. Saya mengapresiasi dan mendukung penuh AXI untuk mengaktifkan pasar 3D printing di Indonesia dan saya berharap industri 3D printing dapat berkontribusi memajukan ekosistem ekonomi kreatif nasional.”
Inovasi produk dan usaha dapat dikembangkan melalui teknologi 3D printing yang dapat mendorong UMKM menjadi naik kelas. Pengaplikasian 3D printing akan mampu menjadi suatu tren yang positif bagi pelaku industri kreatif didukung dengan adanya sinergi dan dorongan antara UMKM bersama asosiasi, organisasi, maupun komunitas yang memiliki semangat terhadap pemanfaatan praktis 3D printing.
Erick Rudolf – Ketua Asosiasi Printer Tri Dimensi Indonesia mengatakan, “3D printing atau additive manufacturing merupakan proses pembuatan objek fisik dari model 3D, umumnya dengan melakukan proses pencetakan lapis per lapis menggunakan material cetak khusus sesuai dengan jenis printer 3D yang digunakan. Melihat pengaplikasian 3D printing yang begitu luas, kami ingin meningkatkan kesadaran dan lebih menggiatkan aktivitas 3D printing di Indonesia meskipun saat ini kegiatan edukasi 3D printing masih minim dilakukan. Oleh karena itu, kami menyambut baik AXI dalam mengembangkan bisnis 3D printing di Indonesia secara menyeluruh. Tidak hanya dalam hal pemasaran, tapi kami harap AXI juga dapat terlibat aktif untuk mengedukasi masyarakat secara luas agar ekosistem bisnis yang AXI bentuk dapat membawa pengaruh positif untuk pasar 3D printing di Indonesia.”
Sebagai informasi, AXI dipercaya oleh produsen printer 3D terkemuka di dunia untuk pasar ritel, bernama Creality, sebagai distributor eksklusif dalam pemasaran dan layanan purnajual printer 3D, material, dan aksesoris Creality di seluruh wilayah di Indonesia. Selain itu, AXI memiliki portal web 3D Printing (https://www.3dprintingsolution.id) sebagai wadah interaksi antar pemangku kepentingan di dalam pasar 3D printing di Indonesia yang di dalamnya memuat informasi mengenai produk dan hasil cetak, penjualan dan purnajual, hingga daftar dealer. Saat ini, masyarakat dapat memiliki produk-produk Creality melalui dealer yang terhubung dengan AXI.
James Mak – Pemilik Dealer Mesin Cetak Tiga Dimensi, 3D Zaiku mengatakan, “Dalam industri 3D printing di Indonesia, sektor retail menjadi sektor yang paling berkembang saat ini. Padahal penerapan 3D printing tidak terbatas untuk retail, melainkan dapat menjadi peluang bisnis baru untuk sektor komersil hingga industrial. Dengan semakin terjangkaunya harga printer 3D serta semakin mudah masyarakat dalam mengakses informasi mengenai 3D printing, kami harap AXI sebagai exclusive distributor Creality dapat mendukung penuh para dealer Creality di Indonesia untuk memperluas segmen pasar 3D printing dan meyakinkan masyarakat secara luas sebagai calon pelanggan bahwa 3D printing dapat menjadi industri yang menjanjikan di Indonesia.”