Dampak Buruk Sering Begadang Bagi Kesehatan Tubuh – Bergdang merupakan kebiasaan semua orang yang sangat susah tidur di malam hari.
Pada umunya kegiatan ini di lakukan karena adanya hal yang akan di lakukan pada malam hari serta berbagai jenis kegiatan lainnya seperti jaga malam maupun adanya pesta pernikahan.
Selain itu juga begadang merupakan salah satu dari beberapa kegiatan yang sangat buruk bagi kesehatan tubuh manusia.
Hal ini dapat menimbulkan beberapa dampak keburukan bagi kesehatan tubuh manusia. Berikut salah satu dari beberapa Dampak Buruk Sering Begadang Bagi Kesehatan Tubuh Manusia sebagai berikut :
1. Meningkatkan Berat Badan Berlebih (obesitas)
Saat begadang, biasanya kita sudah menyiapkan cemilan sebagai teman makan kita. Betul gak nih? Entah itu cemilan kue, roti, mie instan, snack kering, atau kopi memang paling enak disantap saat “begadang time” ya. Tapi, makan saat jam tengah malam itu sangat kurang baik dan bisa mengakibatkan berat badan berlebih atau yang biasa kita kenal sebagai obesitas.
Pada waktu tidur, tubuh kita bekerja meningkatkan fungsi dua hormon yaitu Leptin yang berfungsi menurunkan nafsu makan dengan memberi sinyal ke otak bahwa tubuh sudah cukup kenyang dan Ghrelin yang bertugas untuk mengirim sinyal ke otak untuk meningkatkan nafsu makan saat tubuh lapar.
Kebayang gak nih kalau hormon Leptin menurun? Yup, Mereka yang terbiasa begadang atau jam tidurnya kurang akan selalu terserang rasa lapar terus-menerus dan menimbulkan efek hasrat yang sangat kuat untuk menyantap segala jenis makanan tanpa terkontrol seperti makanan berkarbohidrat tinggi dan berlemak.
2. Mudah Lupa dan Kesulitan berkonsentrasi
Tahukah Grameds? Saat tidur, bagian dari otak kita juga ikut beristirahat dan mengalami proses regenerasi sel.
Selain itu, otak juga melakukan peranan dalam mengatur perpindahan memori jangka pendek atau jangka panjang serta menyimpannya ke dalam bagian yang disebut dengan cerebrum.
Apa yang terjadi dengan otak kita saat begadang? Tentu saja proses regenerasi selnya terhambat dan otak mengalami kendala saat melakukan perpindahan memori.
Hal ini bisa menyebabkan kita mudah lupa dan sulit dalam berkonsentrasi, Grameds. Siapa saja nih yang sering ketinggalan handphone atau dompet? Itu tandanya kita harus memperbaiki kualitas tidurnya.
Dampak buruk lainnya bisa menurunkan fungsi daya nalar dan kemampuan memecahkan masalah.
Sehingga produktivitas kita juga ikut menurun dalam menyelesaikan tugas sehari-hari. Jika sudah kehilangan konsentrasi, akan sangat sulit untuk bekerja pada pagi hari terutama sobat yang sering membawa kendaraan sendiri.
3. Memiliki masalah kulit
Efek begadang yang dilakukan secara terus menerus bisa berdampak buruk terhadap kulit juga lho. Masalah kulit yang dialami mulai dari kulit kering, kusam, kantung mata yang menghitam, jerawat hingga sampai mengalami garis keripu
Hal ini dikarenakan pada saat begadang, tubuh mengeluarkan jumlah hormon kortisol lebih banyak daripada seharusnya. Hormon kortisol atau yang biasa dikenal sebagai hormon stres, akan memecah kolagen-kolagen di kulit lebih dini sehingga kulit akan mengalami penuaan dini.
Sayang sekali ya, padahal kolagen ini mempunyai peranan membuat kulit kita lebih elastis dan awet muda. Sobat Grameds tentunya tidak mau kan kalau penampilan dari luar terlihat lebih tua dibandingkan dengan umur kita yang sebenarnya?.
4. Terkena depresi dan penyakit mental lainnya
Efek begadang tidak hanya menyerang tubuh, otak, dan kulit kita saja lho, sobat. Tapi menyerang ke dalam mental kita juga seperti paranoia, depresi, gangguan kecemasan, dan perilaku impulsif.
Bisa jadi kita cenderung lebih mudah sensitif dan marah dikarenakan kurang tidur atau lelah beraktivitas.
Sejumlah penelitian menunjukkan orang yang terbiasa begadang cenderung mengalami kemungkinan depresi lebih besar daripada orang yang mempunyai kualitas tidur yang cukup.
Semakin sering orang tersebut mengalami insomnia maka semakin tinggi juga tingkat depresi orang tersebut.
Berarti keadaan emosional dan mental kita sedang sangat terganggu banget ya sobat. Untuk kesehatan mental sobat, cobalah untuk merubah pola gaya tidur kamu yang sehat dimulai dari sekarang. Sebelum tidur, usahakan untuk menenangkan pikiran agar tidak mengganggu kualitas tidur.
5. Melemahnya imunitas
Begadang yang dilakukan secara terus-menerus bisa melemahkan imunitas tubuh kamu sehingga tubuh akan rentan terserang penyakit dan infeksi. Wah, serem banget ya sobat!
Maka dari itu, diperlukan kualitas tidur yang baik. Karena saat tertidur, tubuh kita yang sedang beristirahat akan memproduksi jumlah sitokin.
Sitokin sendiri merupakan salah satu protein yang mempunyai peranan penting dalam sistem kekebalan tubuh. Normalnya, sitokin mampu membantu sistem imun untuk berkoordinasi dengan baik melawan virus atau bakteri. Keren !
6. Timbulnya penyakit serius yang mematikan
Grameds sepertinya perlu berpikir ulang jika ingin begadang lagi. Begadang sesekali boleh, tapi berbahaya jika terus-menerus. Kenapa? Karena efek terburuk dari begadang adalah timbulnya penyakit serius yang mematikan.
Mungkin saat ini kamu tidak akan merasakannya. Namun, 10 tahun atau 20 tahun mendatang lambat laun akan terasa dampaknya. Biasanya penyakit-penyakit ini tidak menunjukkan gejala di awal tetapi dapat mengakibatkan kematian. Penyakit-penyakit ini biasanya dikategorikan sebagai silent killer.
Beberapa penyakit yang sangat membahayakan akibat dari dampak buruk begadang, antara lain:
- Diabetes
- Serangan Jantung
- Stroke
- Gagal Jantung
- Tekanan darah tinggi
- Peningkatan detak jantung
Itulah beberapa dari efek begadang yang berdampak buruk bagi tubuh. Setelah tahu banyaknya dampak buruk yang dapat membahayakan tubuh kita, sebaiknya kita tinggalkan kebiasaan jelek ini ya, sobat! Kita harus selalu waspada dengan efek begadang yang akan terjadi di kemudian hari.
Usahakan untuk selalu memenuhi kebutuhan tidur selama 7-9 jam di setiap harinya. Hindari begadang yang tak perlu sebelum semuanya terlambat dan menyesal.
Tips Untuk Mengurangi Dampak Buruk Begadang
1. Konsumsi cemilan yang berprotein tinggi
Terlepas dari tugas yang kita kerjakan memerlukan kerja otak secara penuh, maka disaat yang bersamaan otak juga memberi sinyal kepada tubuh bahwa kita merasa lapar saat itu juga.
Hindari memakan makanan yang mengandung gula dan karbohidrat, ya. Karena kedua kandungan makanan tersebut sangat berpotensi mendatangkan rasa kantuk. Selain rasa kantuk yang menyerang, resiko mengalami peningkatan berat badan pun menjadi lebih besar.
Ada baiknya kita memilih cemilan sehat yang dapat memberikan tenaga ekstra tanpa perlu khawatir obesitas. Cemilan sehat dapat kita jumpai seperti yogurt plain, buah-buahan seperti apel, alpukat, dan jenis buah lainnya. Sepertinya sobat perlu prepare untuk membeli cemilan sehat ini sebelum begadang dimulai.
2. Konsumsi Minuman Kafein
Apa yang biasanya sobat lakukan agar tubuh tetap terjaga saat begadang? Yup ! Salah satunya adalah mengonsumsi minuman berkafein seperti kopi. Namun jangan mengonsumsi kopi lebih dari dua cangkir ya, sobat! Yang tadinya niat mau terjaga tetapi malah hilang fokus. Wah, jadi kacau dong begadangnya.
Nah, maka dari itu, kita bisa antisipasi dulu nih saat mau begadang. Usahakan sobat tidak meminum kopi setidaknya selama satu minggu sampai menjelang hari yang tepat untuk memulai begadang.
Jika sobat terus menerus mengonsumsi kafein dan berulang, lama kelamaan tubuh dan pikiran kita akan membangun sistem kekebalan tersendiri terhadap kafein. Sehingga saat waktunya kita membutuhkan kafein, hasilnya tidak akan optimal. Kesannya, jadi sia-sia aja begadangnya yah.
3. Menggunakan Lampu yang Terang
Apakah sobat tahu kenapa saat malam datang, kita sangat mudah sekali mengantuk? Karena saat malam, tubuh memproduksi hormon melatonin dengan bantuan cahaya gelap di malam hari.
Agar tubuh kita tetap terjaga, pastikan tempat kerja kita menggunakan lampu yang terang. Cahaya yang dipantulkan dari lampu dapat memanipulasi sistem tubuh dan membuatnya berpikir bahwa belum saatnya kita untuk tidur sekarang.
Nah, sinar terang ini lah yang dapat mengatur ulang jam internal tubuh kita serta memberitahu saat kita sedang merasa kelelahan atau terjaga.
5. Menabung Jam Tidur sebelum Memulai Begadang
Jika sebelumnya kita gak pernah prepare soal begadang, nah sekarang kita ubah menjadi begadang yang sehat. Sebelum memulai begadang, kita bisa tentukan hari apa yang tepat untuk memulai begadang. Persiapkan diri kita dengan mencicil jam tidur sebanyak waktu yang akan terpakai untuk begadang nanti.
Langkah ini sangat membantu tubuh kita untuk menyesuaikan sistemnya dalam menemani waktu terjaga kita. Selain itu, jika sobat mempunyai waktu luang pada siang hari sebanyak 20-25 menit, kita bisa pergunakan waktu tersebut untuk tidur siang.
Dengan begitu, kamu akan terbangun pada tahap awal siklus tidur yang membuat tubuh kita merasa lebih segar untuk menyambut waktu begadang.
6. Gerakkan Tubuhmu Sesekali Saat Begadang
Sesibuk apapun Grameds harus mengerjakan tugas di atas meja, jangan lupa untuk selalu menggerakan badan ya. Kita perlu beranjak dari tempat tidur, dan jalan-jalan sekitar 10 menit untuk membantu meningkatkan energi dalam tubuh. Langkah ini sangat baik daripada hanya mengonsumsi cemilan sehat.
Saat ditengah-tengah waktu begadang, cobalah untuk beristirahat sejenak. Lalu, mari lakukan olahraga ringan seperti sit up atau push up sekitar 10-15 menit sekali atau setiap 45 menit sekali.
Peregangan badan seperti ini bermanfaat untuk membantu tubuh kita dalam membawa oksigen ke dalam otak, pembuluh darah, dan otot. Tidak sampai disitu juga, tubuh juga memberi sinyal kepada otak untuk mengingatkan supaya tubuh kita tetap tidak ngantuk dan fokus.
Setelah “begadang time ‘selesai, ternyata paginya kita tetap harus menjalani rutinitas seperti biasa. Tentunya kita tidak ingin terkantuk-kantuk untuk menyambut rutinitas pagi, bukan?
Wah, gimana nih caranya supaya kita bisa mengembalikan energi yang sudah terpakai karena begadang? Oke, tak lupa saya juga ingin memberikan tips untuk menjalani rutinitas kita setelah begadang time. Grameds perlu melakukan beberapa tips di bawah ini:
Tips Menjalani Rutinitas setelah Begadang
1. Mengganti Jam Tidur yang Hilang
Langkah pertama yang sangat tepat setelah begadang adalah tidur selama 30 menit – 45 menit untuk menggantikan jam tidur yang terpakai karena begadang. Hal ini bisa membuat sobat sedikit berenergi pada pagi harinya.
Perlu diingat untuk mengganti jam tidur yang terpakai tidak perlu tidur terlalu lama. Karena akan mengakibatkan kita kembali terjaga di malam hari. Selain itu, bisa jadi mengakibatkan kepala kita terasa pening jika tidur lebih dari 45 menit.
Sobat baru boleh tidur lama ketika malam datang seperti biasanya. Dengan begitu, kita akan tetap bisa tidur dimalam hari seperti hari-hari biasa setelah begadang.
2. Tidak mengendarai motor atau mobil
Pastikan Grameds tidak mengendarai kendaraan setelah begadang. Walaupun tubuh kita sudah diisi makanan atau tidur sebentar, namun kita tidak bisa memastikan tubuh kita sedang baik-baik saja. Dalam kondisi seperti ini, lebih baik sobat menggunakan jasa transportasi umum/online atau meminta tolong orang lain untuk mengantarkan kita.
Biasanya saat berkendaraan diperlukan fokus dan konsentrasi yang tinggi. Ada kemungkinan sobat bisa mengalami resiko yang sangat fatal jika tidak bisa menggunakan kemampuan fokus dan konsentrasi dengan baik.
3. Aktif bergerak
Setelah kita mengganti jam tidur yang hilang, kita bisa melakukan sedikit gerakan olahraga atau tetap aktif bergerak sehingga otak dan otot kita tetap bekerja menjadi lebih baik. Meski kita tidak tidur semalaman, namun sangat dianjurkan untuk tetap bergerak di pagi harinya.
Tips ini sangat membantu kita untuk menyadari tubuh bahwa kita harus bangun sepenuhnya dan menjadi lebih sadar. Sehingga performa kita dalam bekerja tidak mengalami penurunan.
Namun, karena efek begadang tetap memberikan fungsi penurunan terhadap fungsi kognitif, jadi jangan terkejut ya Grameds, bila ada fungsi otak yang tak bisa bekerja dengan maksimal.
Kejadian ini akan terus bertahan sampai pada tahap kita bisa mendapatkan kembali waktu jam tidur yang hilang. Untuk mencegahnya kejadian seperti ini, sobat dapat melakukan banyak komunikasi dengan orang sekitar untuk mempertahankan fungsi otak dengan baik.
4. Tidak mengerjakan banyak hal dalam satu waktu
Apakah Grameds masih ingat salah satu efek begadang yang saya sebutkan diatas? Yup, salah satunya adalah terhambatnya proses pemindahan memori. Artinya, kita tidak dapat mengerjakan banyak hal dalam satu waktu atau yang biasa kita sebut dengan multitasking.
Jika kita memaksakan diri dengan mengerjakan banyak hal dalam satu waktu, maka resiko kekacauan dalam bekerja sangat besar menanti kita.