Contoh Penerapan Teknologi dalam Dunia Pendidikan

Contoh Penerapan Teknologi dalam Dunia Pendidikan – Memasuki era modern seperti sekarang, hampir semua aktivitas sehari hari telah menjadi lebih mudah dilakukan berkat adanya teknologi yang terus berkembang.

Perkembangan teknologi ada di berbagai sektor kehidupan masyarakat, tidak terkecuali pada bidang pendidikan.

Peneliti Cambridge International Global Education Census 2018 menunjukan bahwa siswa Indonesia sangat akrab dengan teknologi, bukan hanya dalam berinteraksi dimedia sosial, tetapi juga untuk kebutuhan pembelajaran.

Penggunaan teknologi digital, sudah terbukti dapat meningkatkan minat belajar siswa. Sebab, fasilitas yang diberikan teknologi digital lebih menarik sehingga dapat terhindar dari rasa jenuh ketika siswa mengikuti pelajaran.

Satu diantara contoh ketika pada masa Pandemi COVID-19, dimana peserta didik tidak dapat bertatap muka langsung dan menggunakan media daring unthuk bersekolah.

Di masa seperti saat ini, pendidikan merupakan satu di antara faktor penting yang harus dimiliki oleh semua orang. Dengan upaya pengembangan teknologi di dunia pendidikan, bisa membantu untuk menjangkau semua golongan dalam mendapatkan pendidikan.

Lantas apa saja penerapan teknologi yang lain di bidang pendidikan?

Berikut ulasannya, contoh penerapan teknologi dalam dunia pendidikan, seperti dikutip dari laman Materibindo dan Kemdikbud, Selasa (6/9/2022).

Contoh Penerapan Teknologi dalam Dunia Pendidikan

1. Media Pembelajaran Online

Teknologi dapat dimanfaatkan untuk menarik minat siswa dalam belajar sehingga pembelajaran lebih efektif dan efisien.

Saat ini marak pembelajaran berbasis internet, seperti web-learning, e-learning atau pembelajaran online melalui video, terlebih lagi seperti di masa pandemi COVID-19 sehingga hal ini menjadi peluang bagi bimbel online untuk membantu peserta didik yang sedang belajar daring.

Tetapi perlu diingat, tidak semua bimbel online itu bagus, jadi kamu harus bisa memilih bimbel online terbaik yang telah direkomendasikan oleh banyak orang.

Contoh learning management system (LMS) yaitu Google Classroom, Moodle, Edmodo.

2. Alat Administratif

Teknologi dapat dimanfaatkan sebagai alat administratif. Satu di antara manfaat teknologi digital adalah sebagai perbaikan keefektifan perorganisasian lembaga pendidikan.

Dengan menggunakan komputer atau laptop, sebagai satu di antara produk teknologi digital, dapat memudahkan lembaga pendidikan untuk mengelola data administrasi, meliput data siswa, guru, maupun data sekolah itu sendiri.

3. Perpustakaan Digital

Menurut Association of Research Libraries (ARL) tujuan perpustakaan digital adalah untuk memberikan kelancaran dalam proses pengembangan yang sistematis dengan cara menyimpan, mengumpulkan, dan mengorganisasi pengetahuan dan informasi dalam format digital.

Siswa dapat mengakses buku-buku dalam bentuk digital dan mempelajarinya, tanpa harus datang ke perpustaan langsung atau harus membeli buku dalam bentuk fisik. Hal ini menguntungkan karena siswa dapat belajar di mana pun dan kapan pun.

4. PPDB Online

Penerimaan Perserta Didik Baru (PPDB) saat ini dapat dilakukan secara online. Hal ini efektif bagi calon siswa yang jauh dari sekolah yang ingin didaftarkan.

Peserta didik dapat melakukan pendaftaran secara online melalui website. Calon siswa hanya perlu datang ke sekolah jika ia diterima atau ada pengurusan administrasi. Hal ini dapat menghemat waktu dan memudahkan peserta didik dan orang tua.

5. CBT Sistem Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK)

Computer Based Test atau CBT seharusnya diberlakukan pada sistem Ujian Nasional (UN) di Indonesia.

Pada dasarnya, sistem ini tidak hanya untuk pengembangan teknologi saja, tetapi juga efisien dan lebih hemat dibanding dengan Paper Based Test yang harus mencetak soal ke dalam bentuk kertas dan juga biaya untuk pengiriman soal-soal ke beberapa sekolah tidak murah.

Pemanfaatan teknologi seperti CBT sangat meringankan. Manfaat yang didapat banyak, siswa turut terbantu karena mereka sudah tidak perlu fokus untuk menghitamkan kertas jawaban.

6. Absensi Siswa dengan Sidik Jari

Sistem ini dapat memudahkan sekolah atau universitas untuk mencatat kedatangan peserta didik, pengajar maupun staf sehingga pihak penanggung jawab dapat memantau kedisplinan. Sistem ini juga dapat diintegrasikan dengan SMS Gateway atau aplikasi.

Apabila ada peserta didik, pengajar ataupun staf yang beberapa kali tidak masuk akan diberi peringatan melalui SMS ke HP yang bersangkutan.

Pandemi Covid-19 telah mendisrupsi hampir seluruh kehidupan manusia saat ini. Berbagai aktivitas disokong dengan teknologi yang disebut dengan era digital, termasuk dalam dunia pendidikan.

Sektor pendidikan menjadi salah satu yang banyak mengadopsi digital saat ini. Mau tak mau, seluruh institusi pendidikan menggunakan teknologi dalam setiap aktivitas belajar mengajar. Sehingga kebutuhan akan teknologi di sekolah maupun universitas pun sangat tinggi.

Tingginya kebutuhan akan teknologi menuntut sebuah pembaharuan, sehingga tren selalu berubah-ubah. Sebagai seorang pengajar, Anda dituntut untuk melek teknologi terkini dan memahaminya. Pasalanya, teknologi dalam pendidikan dapat membantu Anda dan murid mencapai sukses dalam belajar mengajar.

Nah, apa saja teknologi pendidikan terbaru di tahun 2021? Yuk, simak dan pahami tentang teknologi pendidikan yang tengah menjadi tren di tahun kerbau logam ini.

Scroll to Top