Beberapa Gunung Di Indonesia Yang Memakan Korban Jiwa – Indonesia memang terkenal dengan barisan pegunungan yang membuat kita berdecak kagum. Tempat wisata gunung merupakan salah satu daya tarik wisata yang menarik untuk dikunjungi.
Namun, mendaki gunung memiliki tantangan dan pesonanya tersendiri, apalagi kini kegiatan tersebut menjadi tren yang digandrungi para kawula muda. Selain mendapatkan asupan oksigen yang menyegarkan, kamu juga dapat menyaksikan pemandangan alam yang menyejukkan mata.
Beberapa Gunung Di Indonesia Yang Memakan Korban Jiwa
tak hanya memiliki keindahan alam yang memukau dan udara menyegarkan, tak sedikit gunung di Indonesia yang memiliki cerita mistis yang menyelimutinya. Berikut ini adalah penjelasan mengenai beberapa gunung mistis di Indonesia yang banyak menelan korban.
Gunung Salak, Bogor
Gunung Salak telah lama dikabarkan sebagai kawasan yang mistis. Gunung yang berada di antara Bogor dan Sukabumi itu bahkan menjadi lokasi jatuhnya pesawat Sukhoi Superjet-100 yang menewaskan 45 orang pada 2012 silam.
Namun, jauh sebelumnya, kesan angker sudah lama menempel pada Gunung Salak. Apa yang membuat warga setempat beranggapan demikian?
Gunung Salak disebut sebagai kabuyutan oleh penduduk sekitar. Dalam kepercayaan Sunda, gunung dengan ketinggian 2.211 mdpl itu dianggap sebagai lokasi turun dan bersemayamnya para batara dari kahyangan.
Tak hanya itu, Gunung Salak juga diyakini sebagai gunung yang suci. Sebab, di sanalah Prabu Siliwangi atau Sri Baduga Maharaja terakhir terlihat. Sebagai informasi, Prabu Siliwangi adalah raja dari Kerajaan Sunda Galuh yang pernah berjaya.
Anggapan mistis Gunung Salak juga didukung dengan kabar bahwa banyak pendaki yang tersesat, bahkan hilang di sana. Hal itu dapat dinalar karena jalur pendakian di Salak cukup banyak, yakni jalur Wana Wisata Cangkuang, Wana Wisata Curug Pilung, Cimelati, Pasir Rengit, dan Ciawi.
Jalur-jalur pendakian itu kerap bersimpangan, sehingga membingungkan para pendaki. Bahkan setelah berhasil ditemukan, biasanya pendaki itu pulang membawa kisah-kisah horor yang dialaminya selama mendaki Gunung Salak.
Gunung Kerinci, Sumatera
Gunung Kerinci merupakan jalur pendakian yang menjadi incaran para pendaki, karena termasuk tujuh puncak tertinggi di Indonesia. Terletak di wilayah Sumatera, Gunung Kerinci memiliki legenda yang ada sejak turun temurun.
Masyarakat sekitar sering menceritakan bahwa ada makhluk astral yang tinggal di sana bernama Uhang Pandak atau Orang Pendek. Cirinya seperti kera dengan bulu yang tumbuh di sekitar tubuhnya.
Bahkan, hingga saat ini, masih banyak masyarakat setempat yang tinggal di kawasan Gunung Kerinci yang percaya bahwa Uhang Pandak masih bertempat tinggal di gunung ini. Konon, Uhang Pandak memiliki kaki yang menyerupai kera, tinggi badannya sekitar 80 cm, tangan panjang, tubuh gemuk, mata merah menyala, dan memiliki bulu berwarna abu-abu.
Gunung Semeru
Gunung Semeru dijuluki kerajaan jin, karena puncak gunungnya dipercaya sebagai tempat bersemayamnya para dewa. Namun di sepanjang perjalanan menuju puncak kalian akan melewati kawasan Kelik.
Kawasan Kelik merupakan kawasan di mana banyak terdapat batu in memoriam sebagai penanda ada pendaki yang meninggal di gunung tersebut, entah jasadnya sudah ditemukan atau belum.
Namun, daerah ini terkenal dengan kejadian-kejadian anehnya, seperti pendaki yang terjatuh, tersesat, bahkan hilang. Dan yang lebih menakutkan lagi, banyak pendaki mengalami kesurupan di daerah ini. Biasanya kesurupan dialami pendaki menyerupai berbagai makhluk dan juga binatang.
Ada lagi misteri mengenai hantu perempuan di Ranu Kumbolo, jika merujuk cerita yang beredar, maka hantu perempuan ini akan muncul pada bulan purnama dan ditandai dengan munculnya kepulan asap menyelimuti Ranu Kumbolo. Hantu perempuan ini berwujud perempuan muda cantik memakai kebaya berwarna kuning.
Gunung Rinjani
Gunung yang satu ini memang menjadi incaran para pendaki. Gunung Rinjani memiliki trek yang menantang dan puncaknya yang luar biasa menantang. Dibalik keindahannya, Gunung Rinjani menyimpan berbagai misteri.
Cerita mistis yang menyelimuti pendakian Gunung Rinjani berkaitan dengan mitos keberadaan Dewi Anjani yang bersemayam di sana. Masyarakat setempat mempercayai bahwa Gunung Rinjani adalah tempat bersemayam Dewi Anjani, Ratu Jin penguasa.
Di sekitar kawah bernama Segara Muncar, penduduk mempercayai bahwa istana sang Ratu dapat terlihat secara kasat mata pada saat-saat tertentu. Menurut masyarakat setempat, Dewi Anjani adalah seorang putri raja yang tak diizinkan ayahnya menikah dengan pria pilihannya.
Karena itu, Dewi Anjani menghilang di mata air yang bernama Mandala. Setelah itu, Dewi Anjani dikenal sebagai penguasa dunia gaib Gunung Rinjani.