Akibat Kurang Minum Air Putih Bagi Kesehatan Manusia

Dampak Kekurangan Minum Air Putih Bagi Kesehatan ManusiaAkibat Kurang Minum Air Putih Bagi Kesehatan Manusia – Air putih merupaka salah satu jenis cairan yang sangat di butuhkan manusia setiap saatnya untuk di konsumsi agar terhindar dari dahaga yang sedang di alami oleh setiap orang.

Selain itu juga air putih merupakan salah satu cairan yang wajib masuk kedalam tubuh manusia yang di mana akan membantu merawat berbagai jenis organ tubuh yang ada di dalam tubuh manusia terutama ginjal.

Manusia juga di wajibkan untuk meminum air putih sebagai 8 gelas dalam setiap hari nya atau juga bisa di setarakan dengan 2 liter air putih perharinya. Tidak hanya itu saja apabila Anda telah menghiraukan untuk tidak teratur meminum Air putih yang berfungsi untuk merawat tubuh Anda.

Maka dengan ini Kamu juga akan mendapat kan meningkatnya konsentrasi plasma dan menurunnya volume darah yang disebut dengan dehidrasi pada tubuh anda. Berikut beberapa Akibat dari kekurangan minum air putih pada kesehatan tubuh kamu sebagai berikut  : 

1. Tekanan darah menurun

Saat tubuh kurang minum air putih atau cairan lain, seseorang bisa mengalami dehidrasi. Dehidrasi dapat membuat volume plasma darah yang mengandung protein menurun. Dampaknya, tekanan darah orang yang kurang minum air putih juga bisa ikut turun.

2. Mual dan muntah

Saat suhu meningkat atau sedang melakukan aktivitas fisik, tubuh manusia secara alami menghilangkan panas di tubuh dengan berkeringat. Apabila pengeluaran cairan tersebut tidak diimbangi dengan asupan cairan pengganti, kenaikan suhu tubuh menyebabkan mual dan muntah. Baca juga: Kenapa Jadi Sering Kencing setelah Minum Air Putih?

3. Kram otot

Akibat kurang minum air putih terutama setelah olahraga atau melakukan aktivitas fisik adalah kram otot. Berkeringat bisa menyebabkan penurunan volume plasma darah dan kadar elektrolit seperti natrium dan kalium. Apabila tidak diimbangi dengan minum air putih atau cairan lainnya, seseorang rentan terkena kram otot.

4. Sembelit

Lihat Foto Ilustrasi(Thinkstockphotos) Akibat kurang minum air putih bisa berimbas pada gangguan pencernaan. Pasalnya, air putih membantu kelancaran sistem pendernaan. Kurang minum air putih bisa atau cairan lain menghambat kelancaran proses tersebut. Salah satu dampaknya adalah sembelit atau susah buang air besar (BAB). Baca juga: 5 Manfaat Minum Air Lemon di Pagi Hari

5. Penyakit batu ginjal dan infeksi saluran kencing

Kurang minum air putih dan cairan lainnya juga dapat meningkatkan risiko penyakit batu ginjal dan infeksi saluran kencing. Saat kekurangan cairan, tubuh lebih sulit menghilangkan bakteri biang infeksi saluran kencing. Tak hanya itu, mineral pembentuk batu yang biasanya bisa hilang dengan minum air putih juga bisa mengendap di ginjal.

6. Kurang bertenaga

Lihat Foto Ilustrasi badan terasa lemah, lemas saat puasa.(Shutterstock) Dilansir dari Eating Well, akibat kurang minum juga bisa berimbas pada merosotnya tingkat energi. Dampaknya, tubuh jadi kurang bertenaga dan lemas sepanjang hari. Kondisi ini bisa dipengaruhi keseimbangan cairan di dalam tubuh terganggu. Baca juga: 5 Efek Minum Kopi Setiap Hari pada Kesehatan

7. Susah berpikir dan sakit kepala

Otak manusia sekitar 80 persen terdiri atas air. Agar kinerja otak bisa optimal, organ vital ini memerlukan asupan air. Akibat kurang minum air putih dan cairan lainnya bisa menyebabkan kinerja otak jadi tidak optimal. Salah satu imbasnya, otak jadi tidak fokus, susah berpikir, mengantuk, susah mengingat sesuatu, sampai sakit kepala.

8. Stroke

Akibat kurang minum air putih dan cairan lainnya juga bisa meningkatkan risiko stroke. Tak hanya itu, komplikasi dehidrasi dapat menyebabkan prses pemulihan stroke jadi lebih lama. Hindari dehidrasi dengan minum air putih saat kencing sudah berwarna kuning, lemas, dan tubuh tidak bertenaga. Baca juga: Minum Susu sebelum Tidur, Perlu atau Tidak?

9. Murung dan sedih

Lihat Foto Ilustrasi sedih dan tidak bahagia(Tim Gouw) Dehidrasi juga bisa berdampak pada kesehatan mental, salah satunya membuat suasana hati memburuk. Tak pelak, orang yang kurang minum air putih dan cairan lainnya jadi mudah murung, sedih, mudah tersinggung, dan rewel.

10. Makan berlebihan

Kurang minum air putih juga dapat menyebabkan seseorang jadi makan berlebihan. Terkadang, rasa haus tumpang tindih dengan rasa lapar. Ketika seseorang minum air putih sebelum makan, isyarat rasa sangat lapar di tubuh bisa ditekan, sehingga makan jadi tidak berlebihan. Baca juga: Minum Madu untuk Gemukkan Badan, Begini Baiknya…

11. Metabolisme jadi lebih lambat

Kurang minum air putih dan cairan lainnya membuat metabolisme tubuh melambat. Dengan metabolisme yang lebih lambat, berat badan bisa bertambah. Minum air putih juga bisa membantu menurunkan berat badan dengan mengurangi rasa lapar.

12. Kulit kering

Akibat kurang minum air putih dan cairan lainnya yang pantang disepelekan adalah kulit kering. Kulit perlu tetap terhidrasi agar tetap lembab. Kurang cairan dapat membuat kulit keriput, tidak segar, dan tidak berkilau. Kekurangan cairan di dalam tubuh membuat kolagen pecah, sehingga garis halus dan kerutan di kulit jadi lebih kentara.

13. Ketidakseimbangan cairan dan elektrolit

Saat tubuh kekurangan cairan akibat kurang minum, tubuh akan kehilangan air lebih cepat daripada kehilangan elektrolit. Akibatnya, terjadilah ketidakseimbangan elektrolit yang dapat menyebabkan kejang otot, kelemahan dan detak jantung tidak teratur.

Tergantung dari seberapa berat dehidrasi yang diakibatkan, kehilangan 1-2% cairan tubuh saja dapat menyebabkan rasa haus yang kuat, kehilangan cita rasa, dan perasaan tidak nyaman.

Bila kehilangan mencapai 3-4% dapat mengakibatkan kesulitan konsentrasi, gemetar berlebihan, mengantuk, muntah, dan ketidakstabilan emosi.

Jaga kadar keseimbangan elektrolit tubuh dengan mengonsumsi air sesuai kebutuhan tubuh, karena elektrolit memerankan peran kunci dalam menjaga fungsi jaringan, termasuk peran natrium dalam komunikasi saraf.

14. Memicu penyakit kronis seperti diabetes

Menurut pakar kesehatan hidrasi internasional dari Paul Sabatier France University, Ivan Task, kekurangan cairan akibat kurang minum air putih dapat menjadi pemicu awal mula penyakit kronis, seperti diabetes.

Bahkan, dari sebuah penelitian yang dilakukan Lisa Bankir dari French National Research Institute mengungkapkan bahwa orang dewasa yang mengonsumsi air kurang dari kadar yang dibutuhkan oleh tubuh bisa mengalami peningkatan kadar gula darah dan mencapai level pra-diabetes.

Menurutnya, hal ini disebabkan oleh terjadinya perubahan pada hormon vasopresin, yaitu hormon antidiuretik yang mengendalikan penyimpanan air dalam tubuh. Meningkatkan hormon vasopresin kemudian berimbas pada meningkatnya kadar gula darah.

15 . Hipovolemia

Bahaya kurang minum air putih selanjutnya merupakan kondisi di mana terdapat pengurangan volume cairan ekstrasel, hipovolemia terjadi bila cairan yang keluar adalah cairan isotonik, yaitu air dan natrium keluar dalam jumlah proporsional.

Hal ini mengakibatkan osmolalitas plasma tidak berubah atau kadar natrium plasma tetap normal. Disebut juga sebagai deplesi volume, hipovolemia biasanya terjadi ketika mengalami perdarahan dan diare.

16 .Gangguan Pada Sendi

Pada sendi, air berfungsi sebagai pelumas atau lubrikan dalam bentuk cairan sendi, yang memungkinkan sendi untuk bergerak dengan baik dan meredam gesekan antar sendi.

Anda harus mengimbangi konsumsi air putih agar menghindari tulang-tulang tersebut saling bergesekan dan membuat tubuh dapat menjalankan aktivitas fisik secara leluasa, seperti lari, melompat, dan lainnya.

17. Menghambat proses pemulihan saat sakit

Banyak ahli telah menyatakan bahwa organ tubuh pada manusia punya kemampuan untuk menyembuhkan diri sendiri ketika sedang terjangkit penyakit.

Namun, fungsi dari organ tubuh akan terganggu jika asupan air putih yang Anda miliki rendah.Hal ini akan mengakibatkan organ tubuh akan menjadi kurang optimal dalam membuang racun di dalam tubuh yang pada akhirnya akan menghambat proses penyembuhan Anda dari penyakit.

Agar terhindar dari bahaya kurang minum air putih, yuk, biasakan untuk mengonsumsi air putih sedikitnya 2 liter dalam sehari! Pilih #HanyaAQUA yang lebih dari 45 tahun murni langsung dari sumbernya dan melalui 400 cek kualitas ya!

Untuk konsumsi air minum berkualitas di rumah, pastikan untuk menyediakan galon AQUA. Ada banyak alasan untuk memilih AQUA. Galon AQUA ramah lingkungan karena bisa dipakai berulang kali, tentunya setelah dibersihkan menyeluruh di pabrik dengan teknologi yang mutakhir setelah pemakaian sebelumnya.

AQUA berasal dari mata air pegunungan terpilih yang keseimbangan ekosistem sekitar sumber airnya terlindungi, sehingga kekayaan dan kealamian mineralnya juga terlindungi, untuk melindungi keluarga Indonesia.

Scroll to Top