12 Cara Menjaga Kesehatan Kulit Yang Penting Dilakukan – Cara menjaga kesehatan kulit merupakan hal yang sangat penting.
Dengan ini, dambaan kulit sehat dan terawat dapat terwujud sehingga menunjang penampilan lebih percaya diri serta mencegah Anda dari risiko terkena berbagai penyakit kulit.
Sayangnya, tidak semua orang tahu bagaimana tips menjaga kesehatan kulit dengan benar. Alhasil, sebagian orang bahkan dengan sengaja mengabaikannya. Sebenarnya, apa yang perlu dilakukan untuk menjaga kesehatan kulit?
Cara menjaga kesehatan kulit wajah dan tubuh
Paparan polusi dan sinar matahari, pertambahan usia, serta berbagai faktor lainnya dapat merusak kesehatan kulit. Jika kondisi ini dibiarkan terus-menerus, tidak hanya mengganggu penampilan, melainkan juga masalah kesehatan kulit lainnya dapat timbul. Oleh sebab itu, penting untuk mengetahui cara menjaga kesehatan kulit dengan tepat berikut ini:
Rutin mencuci muka
Cara menjaga kesehatan kulit wajah adalah dengan mencuci muka secara rutin. Mencuci muka bertujuan untuk membersihkan sisa make up, minyak, dan kotoran yang menempel di wajah.
Jika sebelumnya Anda menggunakan make up, bersihkan wajah dengan cairan pembersih make up terlebih dahulu. Sebab, make up tidak dapat diangkat sepenuhnya hanya dengan mencuci muka.
Lalu, mulailah cara cuci muka dengan membilas wajah menggunakan air hangat (air suam-suam kuku). Kemudian, tuang sabun pembersih wajah dengan kandungan ringan secukupnya ke telapak tangan. Kingpro88
Gunakan sabun pembersih wajah ke permukaan wajah seraya memijatnya dengan gerakan melingkar dari atas ke bawah sehingga seluruh minyak dan kotoran dapat terangkat sempurna.
Bilas wajah menggunakan air hangat dan keringkan wajah menggunakan handuk bersih berbahan lembut.
Pastikan Anda membersihkan wajah setidaknya dua kali sehari, yakni pada pagi dan malam hari sebelum tidur.
Setelah cuci muka, gunakan toner wajah untuk membantu menghilangkan sisa-sisa sabun, minyak, atau kotoran yang mungkin masih menempel di wajah.
Mandi
Sementara, salah satu cara menjaga kesehatan kulit tubuh adalah dengan mandi dua kali sehari. Mandi diperlukan untuk membersihkan kulit dari minyak, keringat, dan kotoran-kotoran yang menempel.
Akan tetapi, jangan mandi dengan air yang terlalu panas atau terlalu lama mandi karena dapat menghilangkan minyak alami pada kulit. Akibatnya, kulit Anda bisa menjadi sangat kering.
Untuk menghindari hal tersebut, cara merawat kesehatan kulit adalah dengan membatasi waktu mandi dan gunakan air hangat (suam-suam kuku).
Selain itu, pilihlah sabun mandi dengan kandungan yang ringan untuk menjaga kadar minyak alami pada kulit. Setelah mandi, tepuk-tepuk kulit tubuh Anda dengan handuk lembut agar lembap.
Gunakan pelembap
Jika Anda memiliki kulit wajah dan tubuh yang kering, gunakan pelembap sebagai cara menjaga kesehatan kulit. Pilihlah pelembap sesuai jenis kulit Anda.
Jika memiliki kulit yang kering, hindari pelembap berbahan dasar alkohol. Sedangkan, bagi pemilik kulit berminyak, hindari pelembap berbahan dasar air.
Tak ada salahnya untuk menggunakan pelembap mengandung SPF sebagai cara menjaga kulit agar tetap sehat dengan memberikan perlindungan dari paparan sinar matahari.
Gunakan produk perawatan kulit yang tepat
Pada umumnya, kulit akan melakukan regenerasi setiap 28 hari atau lebih. Akan tetapi, terkadang sel kulit mati dapat menumpuk.
Terlebih, kondisi kulit juga dapat berubah secara signifikan menjadi lebih baik atau lebih buruk tergantung kepada berbagai faktor internal dan eksternal.
Oleh sebab itu, perlu dilakukan cara menjaga kulit agar tetap sehat menggunakan produk perawatan kulit yang tepat sesuai jenis kulit. Penggunaan produk perawatan kulit yang tepat dapat mendukung kulit sehat dan bercahaya.
Lindungi kulit dari paparan sinar matahari
Tips menjaga kesehatan kulit adalah dengan melindunginya dari paparan sinar matahari. Paparan sinar matahari yang paling kuat berada di antara pukul 10.00-16.00.
Dalam jangka panjang, berada di bawah sinar matahari pada rentang waktu tersebut dapat menyebabkan berbagai masalah kulit, seperti keriput, bintik-bintik penuaan, hingga risiko kanker kulit.
Jadi, jika Anda beraktivitas di luar ruangan, pastikan untuk menggunakan tabir surya yang mengandung SPF minimal 30.
Oleskan tabir surya ke kulit 20 menit sebelum keluar rumah pada pagi dan siang hari, Lalu, ulangi setiap 2 jam atau lebih sering jika Anda berkeringat atau berenang. Selain itu, Anda bisa mengenakan pakaian berlengan panjang, topi, atau payung, sebagai pelindung tambahan saat beraktivitas di luar ruangan.
Tidur yang cukup
Cara menjaga kesehatan kulit lainnya juga menyentuh pola hidup Anda sehari-hari. Salah satunya adalah tidur yang cukup. Tidur yang cukup dapat menghilangkan lingkaran hitam di area mata, serta meningkatkan warna kulit agar tampak lebih cerah.
Jika Anda kurang tidur, akan berdampak secara signifikan pada fungsi kulit sehingga muncul-muncul tanda penuaan. Maka dari itu, orang dewasa disarankan untuk tidur selama 7-9 jam setiap harinya.
Selama tidur nyenyak, tubuh akan meregenerasi kulit, otot, dan sel darah. Selain itu, tubuh juga akan memproduksi kolagen baru yang dapat mencegah pengenduran kulit.
Makan makanan yang sehat
Mengonsumsi makanan yang sehat untuk kulit, seperti buah-buahan, sayur-sayuran, biji-bijian, protein dan lemak sehat, baik untuk kesehatan kulit, termasuk kesehatan tubuh secara keseluruhan.
Beberapa penelitian juga membuktikan bahwa diet yang kaya akan minyak ikan, serta rendah lemak tak sehat dan karbohidrat olahan dapat meningkatkan kesehatan kulit sehingga tampak lebih muda.
Mengonsumsi makanan kaya antioksidan yang mengandung vitamin C dan vitamin E juga baik untuk menjaga kesehatan kulit.
Vitamin C bekerja pada semua jenis kulit untuk meratakan dan mencerahkan warna kulit, memudarkan hiperpigmentasi, melindungi kulit terhadap paparan lingkungan, serta meningkatkan produksi kolagen dan elastin.
Konsumsi lemak sehat juga dapat membantu mengisi kembali kemampuan tubuh dalam menciptakan membran sel yang sehat dan kuat.
Hal ini bertujuan untuk melindungi kulit dari paparan polusi dengan mengembalikan lapisan penghalang kulit.
Penuhi kebutuhan cairan tubuh
Kurangnya asupan cairan tubuh dapat menyebabkan kondisi dehidrasi. Ketika mengalami dehidrasi, kulit Anda akan terasa kering, kasar, bersisik saat digaruk, bahkan memicu jerawat dan penuaan dini.
Mengonsumsi air putih dengan cukup bisa menjadi langkah yang tepat sebagai cara menjaga kesehatan kulit agar tetap terhidrasi dengan baik. Pada umumnya, para ahli kesehatan menyarankan untuk minum air putih sebanyak 8 gelas atau setara dengan 2 liter per hari agar Anda dapat terhindar dari dehidrasi.
Tidak merokok
Tips menjaga kesehatan kulit yang tak kalah penting adalah dengan tidak merokok. Kebiasaan merokok dapat membuat kulit terlihat lebih tua sehingga memicu terbentuknya kerutan karena gerakan wajah mengisap yang Anda lakukan.
Di samping itu, bahaya merokok dapat mempersempit pembuluh darah kecil pada lapisan kulit terluar. Akibatnya, aliran darah berkurang sehingga membuat kulit terlihat lebih kecil.
Merokok juga dapat menghabiskan nutrisi dan oksigen yang penting untuk kesehatan kulit. Bahkan, kolagen dan elastin yang memberi kekuatan dan elastisitas pada kulit pun dapat mengalami kerusakan.
Tak berhenti di situ, efek samping merokok juga dapat meningkatkan risiko kanker kulit sel skuamosa. Jadi, sebaiknya berhentilah merokok untuk melindungi dan menjaga kesehatan kulit Anda.
Kendalikan stres
Stres yang tidak terkendali bisa membuat kulit menjadi lebih sensitif, memicu timbulnya jerawat, maupun masalah kulit yang lain.
Maka, tips menjaga kesehatan kulit adalah coba untuk mengendalikan stres yang Anda alami dengan pikiran yang tenang.
Anda bisa menonton film komedi, meluangkan waktu untuk bersenang-senang, melakukan apa yang Anda sukai, atau bercerita pada orang terdekat sebagai cara mengurangi stres.
Hindari minuman beralkohol
Apakah Anda sering mengonsumsi minuman beralkohol? Jika iya, sebaiknya segera membatasi atau bahkan menghentikan kebiasaan tersebut. Kebiasaan minum alkohol dapat memperbesar pembuluh darah sehingga kulit menjadi merah untuk sementara waktu.
Selain itu, minum alkohol secara berlebihan juga dapat memperbesar pori-pori kulit dan meningkatkan risiko Anda terkena kanker kulit. Bahkan, bahaya minum alkohol dapat menyebabkan penyakit hati, yang mengubah warna kulit menjadi kuning. Oleh sebab itu, hindari alkohol sebagai cara menjaga kesehatan kulit dan tubuh Anda tetap terjaga.
Lakukan eksfoliasi kulit secara rutin
Cara menjaga kulit agar tetap sehat berikutnya adalah dengan eksfoliasi secara teratur. Eksfoliasi adalah proses pengangkatan sel-sel kulit mati sehingga membantu kulit tetap bersih dan bercahaya. Dengan demikian, tekstur kulit bisa lebih halus, proses penyerapan produk skincare bisa maksimal, dan warna kulit menjadi cerah.
Hindari penyebab kerusakan kulit ini
Untuk menerapkan cara menjaga kesehatan kulit dapat maksimal, penting bagi Anda untuk menghindari faktor risiko penyebab kerusakan kulit. Berikut adalah penyebab kerusakan kulit yang sebaiknya dihindari:
Paparan sinar matahari
Salah satu penyebab kerusakan kulit yang paling utama adalah paparan sinar matahari. Diungkapkan oleh seorang dokter spesialis kulit dari Departemen Dermatologi Columbia University Medical Center di New York, kandungan sinar ultraviolet (UV) pada matahari mampu memecah berbagai komponen kulit, seperti kolagen dan elastin, yang berfungsi membantu menjaga kulit tampak halus.
Sinar UV juga dapat memengaruhi produksi melanosit sehingga menyebabkan perubahan pigmentasi kulit sehat. Akibatnya, dapat memicu kemunculan keriput, bintik-bintik cokelat, bahkan risiko kanker kulit.
Radikal bebas
Penyebab kerusakan kulit lainnya adalah radikal bebas, yang juga terkandung pada sinar matahari. Radikal bebas dapat berperan dalam pertumbuhan kanker kulit. Selain itu, radikal bebas merupakan hasil dari paparan asap rokok atau faktor lingkungan lainnya.
Kebiasaan merokok
Kebiasaan merokok dapat menjadi penyebab kerusakan kulit berikutnya. Hal ini karena merokok dapat mengakibatkan kulit kering, rentan terhadap keriput dan stretch mark, serta tampak kusam. Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, merokok juga dapat menghabiskan nutrisi dan oksigen yang penting untuk kesehatan kulit.
Paparan zat iritan
Paparan zat iritan yang terdapat dalam sabun detergen dan produk pembersih rumah tangga dapat membuat kulit iritasi hingga rentan alergi pada beberapa orang. Beberapa zat iritan pada produk kimia dapat menyebabkan dermatitis kontak hingga luka bakar kimiawi.