Punya Teknologi Anyar, Garuda Indonesia Datangkan Airbus A330-900neo – Garuda Indonesi meyambut hadirnya armada A330-900neo pertamanya sebagai bagian dari langkah strategis perusahaan dalam program revitalisasi armada.
Penyambutan armada baru dengan ergistrasi PK-GHE tersebut diselenggarakan di Hangar 2 Garuda Indonesia Maintenance Facility AeroAsia, Tanggerang Rabu (27/11) kemarin yang turut dihadiri oleh sejumlah duta besar negara sahabat.
Pada kesempatan tersebut, Direktur Utama Garuda Indonesia Ari Askhara mengungkapkan bahwa hadirnya armada Airbus perdana seri A330 900neo yang merupakan bagian dari program revitalisasi armada sejak tahun 2012. Program tersebut diharapkan dapat memperkuat kinerja layanan operasional perusahaan.
“Bergabungnya armada Airbus A330-990neo dalam jajaran armada Garuda Indonesia ini memiliki arti penting bagi komitmen Garuda Indonesia untuk terus berakselerasi memberikan nilai lebih bagi para pengguna jasa dengan menghadirkan ragam teknologi baru dalam pengalaman penerbangan yang direpresentasikan melalui hadirnya aramda A330-990neo,” kata Ari di Cengakareng, Tangerang, Rabu (27/11).
1. Persembahan pertama pesawat berbadan besar Garuda untuk rute domestik
Ari mengungkapkan bahwa pesawat Airbus A330-900neo menjadi persembahan pertama Garuda untuk rute domestik. Biasanya, pesawat berbadan besar yang didatangkan maskapai, dipersembahkan untuk rute internasional.
“Pesawat baru ini kami persembahkan pertama kali untuk rute domestik. Biasanya pesawat berbadan lebar yang baru datang untuk rute internasional. Kali ini kami ingin masyarakat Indonesia lebih dulu menikmatinya,” ungkap Arie.
2. Airbus A330-900neo hadir dengan teknologi terbarukan
Ari senang armada A330-900neo hadir dengan teknologi terbaru. Sebab, pesawat tersebut dapat memberi efisiensi bahan bakar dan meningkatkan kenyamanan untuk penumpang.
“Kami patut berbangga dapat menyambut kehadiran armada A330-900neo yang dilengkapi berbagai teknologi terbarukan yang tidak hanya menghadirkan level kenyamanan baru layanan penerbangan namun juga dilengkapi dengan aspek keunggulan teknologi yang memungkinkan adanya penghematan konsumsi bahan bakar armada yang mampu mencapai hingga 25 persen per kursi dibandingkan generasi sebelumnya,” tuturnya.
Kehadiran A330-900neo juga diyakini bakal semakin memperluas konektivitas perseroan dalam mendorong potensi pariwisata nasional.
“Pesawat canggih generasi terbaru ini akan membantu Garuda Indonesia memperluas konektivitas, dan dalam waktu yang bersamaan mendorong terciptanya peluang lebih besar untuk potensi pariwisata nasional, bisnis dan perdagangan,” paparnya.
3. Fitur dan desain teranyar Airbus A330-900neo
Ari menambahkan, Airbus A330-900neo hadir dengan desain dan fitur terbaru seperti kabin yang lebih luas, sistem Airspace Cabin Lighting (full LED) yang akan memberikan kesan estetika berbeda di dalam ruang kabin, koneksi internet nirkabel (wifi) generasi terbaru high throughput satellite (HTS) dengan kecepatan hingga 80mbps/detik.
“Lalu fasilitas In-Flight Entertainment (IFE) generasi ke-5 dengan layar yang lebih lebar yaitu 17 inci di kelas bisnis dan 12 inci di kelas ekonomi, serta USB Plug dan power outlet di setiap kursi,” jelas Ari.
Khusus untuk kelas bisnis, kursi di armada Airbus A330-900neo memiliki desain khusus yaitu tipe Opal sebagai generasi terbaru kursi kelas bisnis yang akan memberikan kenyamanan lebih dan mewah bagi para pengguna jasa.
Selain itu, untuk kenyamanan penumpang kelas bisnis, Garuda Indonesia bersama Sony Indonesia turut menyajikan pengalaman terbang yang lebih berkualitas melalui headphone seri WH-1000XM3 yang mampu meredam suara serta memiliki kualitas suara yang jernih akan menjadikan pengalaman selama perjalanan semakin sempurna.
4. Garuda pesan 14 armada Airbus A330-900neo
Lebih lanjut, Ari menyampailan bahwa secara keseluruhan perseroan memesan sebanyak 14 armada Airbus A330-900neo yang akan dikirimkan secara bertahap hingga tahun 2022.
Tiga armada Airbus A330-900neo yang telah tiba akan digunakan untuk rute penerbangan domestik seperti Jakarta – Surabaya pp, Jakarta – Makassar pp, Jakarta – Kualanamu pp, Jakarta – Denpasar pp, dan rencana kedepannya akan digunakan untuk rute penerbangan internasional seperti Jakarta – Amsterdam pp.
“Ini sebagai salah satu upaya untuk memperkuat jaringan konektivitas penerbangan internasional khususnya di wilayah Eropa sekaligus memenuhi kebutuhan pasar Amsterdam yang tinggi ke Indonesia,” paparnya.
“Dengan armada baru ini Garuda Indonesia diharapkan dapat mendukung upaya pemerintah dalam mengembangkan lima destinasi super prioritas Indonesia dengan peningkatan kunjungan wisatawan asal Eropa melalui kota Amsterdam,” tambah Ari.
5. Airbus A330-900neo mampu terbang 14,5 jam tanpa henti dan punya jarak tempuh hingga 13.000 km
Adapun konfigurasi Airbus A330-900neo ini terdiri atas 24 kursi di kelas bisnis dan 277 kursi di kelas ekonomi dengan jarak tempuh mencapai 13.000 km dan maksimal penerbangan hingga 14,5 jam tanpa henti.
Garuda Indonesia juga turut memperkenalkan fitur terbaru pada Airbus A330-900neo ini yaitu Free Wifi Teks. Melalui fitur terbaru ini, para penumpang dapat berinteraksi dengan kerabat menggunakan teks messaging seperti Whatsapp, Imessage, dan Line. Fitur ini tidak berbayar dan dapat digunakan sepanjang perjalanan oleh seluruh penumpang Airbus A330-900neo melalui perangkat elektronik handphone, tablet, maupun laptop.
“Kami optimistis hadirnya armada baru A330-900neo ini dapat semakin mempertegas komitmen kami untuk senantiasa menyelaraskan customer voice atas inovasi dan terobosan layanan terbarukan bagi pengalaman penerbangan pengguna jasa,” ujarnya.
Di tahun 2019 sendiri, Garuda Indonesia akan menerima lima armada yaitu tiga armada yang akan digunakan untuk rute penerbangan Garuda Indonesia dengan nomor registrasi PK-GHE, PK-GHF, dan PK-GHG sedangkan dua armada lainnya akan diserahkan kepada anak Perusahaan, Citilink Indonesia.
Sementara itu, Direktur Utama Citilink Indonesia, Juliandra turut menyampaikan antusiasmenya terkait pesawat Airbus A330-900 Neo yang akan digunakan untuk rute penerbangan internasional sesuai target ekspansi Citilink di tahun 2020, “Kita berencana akan terbang ke Jeddah dan negara-negara lainnya di Asia atau bahkan Eropa dengan pesawat baru tersebut,” kata Juliandra.
“Adapun pesawat Citilink tersebut nantinya akan memiliki kapasitas 365 kursi yang terdiri dari 42 kursi kelas economy premium (seat pitch 38 inch) dan 323 kursi kelas ekonomi (seat pitch 30-31 inch),” jelas Juliandra.