Danau Lava di Dunia, Benar Benar Menakutkan – Berkelana mengunjungi wisata alam khususnya danau memang menyegarkan pikiran. Tapi bagaimana jika kamu diajak mengunjungi danau lava di dunia, berani? pastinya bikin kaki lemes dengan debaran jantung tak beraturan.
Danau lava sendiri merupakan fenomena alam yang langka. Danau lava adalah lava cair dengan volume yang sangat besar berisi lubang vulkanik, kawah atau berupa cekungan yang sangat besar. Hingga saat ini ditemukan 8 danau lava di dunia.
Danau Lava di Dunia, Benar Benar Menakutkan
Danau lava ini bersifat basal yakni berasal dari batuan beku gunung berapi yang bisa seluruhnya mencair, bisa sebagian saja mencair atau bahkan berbentuk padat. Danau lava ini biasanya muncul karena adanya celah pada kawah akibat erupsi. Erupsi ini kemudian mengisi kawahnya sendiri dengan lava, sehingga terbentuk danau lava. Keberadaan danau lava ini sangat jarang sekali bertahan lama, sehingga hanya ada beberapa danau lava yang terus bertahan di dunia.
Danau Nyiragongo Di Republik Demokratik Kongo
Sesuai dengan namanya salah satu danau lava di dunia ini berada di gunung Nyirangongo. Gunung berapi ini berada di taman nasional Virunga di Republik demokratik Kongo. Danau Lava dikenal sebagai salah satu danau lava yang paling banyak hingga saat ini.
Gunung Nyiragongo sendiri merupakan gunung stratovolcano atau gunung berapi berbentuk mengerucut yang terdiri atas lava dan abu vulkanik. Kawah utamanya memiliki kedalaman 250 meter dengan lebar 2 KM.
Baca juga : Takjub Menatap 10 Pegunungan Karst Terindah Dan Terbesar Di Dunia
Letusan gunung terjadi pada 17 Januari 2002 yang memuntahkan lava hingga mencapai kota Goma yang berada 20 KM. Membuat area di sekitarnya sebagai muntahan batu panas dan uap. Gunung berapi hingga saat ini menjadi gunung berapi terkejam dan terus menerus terjadi letusan.
Danau Erta Ale di Ethiopia
Gunung Erta Ale merupakan gunung berapi aktif yang berada di wilayah Aftar di Timur laut Ethiopia. Gunung dengan ketinggian 613 meter ini pertama kali terbentuk pada tahun 1903. Sehingga terbentuk danau lava yang sangat langka di dunia.
Gunung Erta Ela merupakan salah satu gunung paling aktif di dunia. Pada tanggal 25 September 2005 terjadi letusan yang menewaskan 250 hewan ternak dan memaksa ribuan penduduk mengungsi. Dan pada bulan Agustus tahun2007 terjadi aliran lava yang lagi lagi memaksa penduduk untuk mengungsi.
Gunung Erta sulit untuk dijangkau. Bukan karena letak geografinya. Tapi konflik berkepnajangan memperebutkan wilayah membuat gunung ini sulit dijamah oleh para ilmuan juga turis. Pada tanggal 16 Januari 2012, sekelompok turis Eropa yang melakukan perjalanan menuju gunung Erta Ale diserang, 5 diantaranya terbunuh dan 2 lainnya disandera dan 7 lainnya mengalami luka luka.
Danau Kilauea di Hawai
Danau Lava di dunia selanjutnya berada di Kepulauan Hawai dikenal dengan danau Kilauea. Kilauea dalam bahasa hawai sendiri memiliki arti memuntahkan. Salah satu gunung berapi paling aktif di dunia ini merupakan gunung berapi termuda di dunia.
Gunung Kilauea sendiri merupakan dewi gunung di Hawai dan terus menerus memuntahkan lahar sejak bulan januari 1983. Kilaulea merupakan satu dari 5 gunung yang membentuk perisai pulau Hawai.
Danau Erebus di Antartika
Erebus sendiri adalah nama dewa Yunani yang berarti Kegelapan. Gunung dengan danau lavanya ini berada di pulau Ross, Antartika. memiliki ketinggian 3.794 meter.
Gunung Erebus adalah salah satu gunung berapi paling aktif di dunia dan merupakan bagian dari cincin api pasifik. Lebih dari 160 gunung aktif yang ada di cincin pasifik.
Gunung berapi ini telah aktif sejak 1,3 juta tahun yang lalu. Memiliki danau lava berumur panjang yang berada di kawah puncak bagian dalamnya.
Danau Villarica di Chile
Gunung Villarica merupakan salah gunung berapi paling aktif di Chile. Menjulang di atasnya danau dan kota dengan nama yang sama. Berada 750 KM sebelah Selatan dari kota Santiago. Gunung dengan danau lava di dunia ini juga dikenal dengan nama Rucapillan berasal dari kata Mapuche yang berarti “Rumah roh Agung”.
Villarica adalah salah satu dari sejumlah kecil gunung di dunia yang memiliki danau lava aktif di dalam kawahnya. Villarica adalah satu dari 9 gunung berapi yang saat ini dipantau oleh Deep Earth Carbon Degassing Project. Salah satu proyek yang bertugas mengumpulkan data tentang emisi karbon dan sulfur diaksoda dari gunung berapi.
Bersama dengan Quetrupillan, Villarica masuk dalam taman nasional Villarica. Pendakian gunung Villarica sangat populer dilakukan selama musim panas.
Danau Lava Ambrym , Vanuatu
Ambryn sendiri dikenal sebagai pulau vulkanik yang berada di Propinsi Malampa di kepulauan Vanuatu. Aktifitas vulkanik di kepulauan ini termasuk danau lava yang berada dua kawah di puncak gunung.
Gunung Ambrym berbentuk segitiga termasuk dalam jenis gunung berapi basaltik terbesar. Lebarnya sekitar 50 Kilometer. Dengan luas permukaan sekitar 677 Kilometer persegi.
Baca juga : 10 Jembatan Terpanjang di Dunia Suguhkan Pemandangan Memukau
Danau Lavanya benar benar mirip dengan lubang neraka berukuran jumbo yang tersembunyi di bumi. Letupan lavanya membuat siapa saja merinding dibuatnya. Nampak seperti air mendidih dengan lava pijar yang sangat kental.
Gunung Yasur, Vanuatu
Gunung Yasur yang mengayomi salah satu danau lava yang langka di dunia ini berada di Pulau Tanna, Vanuatu. memiliki tinggi 361 meter di atas permukaan laut.
Gunung berbentuk kerucut bagian puncaknya sebagian besar tidak bervegetasi. Kawahnya melingkar berdiameter 400 meter. Gunung ini telah meletus terus menerus selama ratusan tahun. Meski demikian kita dapat mendekati wilayah gunung dengan aman.
Gunung michael, Pulau Sanders, Kepulauan Sandwhich Selatan
Danau lava di gunung Michael adalah salah satu danau lava d dunia yang baru ini ditemukan. Menjadi danau lava ke-8 d dunia. Gunung Michael sendiri adalah gunung berapi aktif yang berada di pulau Sanders, Wilayah luar negeri Inggris di laut Selatan, dekat dengan benua Antartika.
Terbentuknya danau lava ini dimulai pada tahun 1990 an ketika sebuah gambar menunjukkan adanya letupan panas di area Kawah. Tapi pada saat itu kualitas gambar yang dihasilkan tidak terlalu baik. Namun dengan adanya kemajuan teknologi satelit, ilmuwan memastikan keberadaan danau lava di gunung Michael.
Meski bukan merupakan danau lava terbesar di dunia tapi danau dengan diameter 89-214 meter ini cukup aktif. Dengan ukuran dua kali lapangan bola membuat siapa saja begidik melihat lubang kawah lava yang berpijar.
Dengan adanya penemuan danau lava di gunung Michael membantu para ilmuan untuk meneliti lebih dalam aktifitas dan betapa bahayanya gunung berapi di pulau yang terpencil ini.