6 Penyebab Bercak Putih Pada Kulit Tapi Bukan Panu – Penampilan kulit cerah dan sehat wajib menjadi para idaman semua orang yang pada umumnya wanita. Selain itu juga kulit juga sangat mudah sekali untuk terkena berbagai jenis penyakit.
Yang di mana antaranya penyakit yang sering sekali terkena manusia juga bervariasi yang di mana salah satunya ialah panu maupun bercak putih – putih pada bagian tubuh tertentu. Bercak putih – putih yang timbul di bagian badan anda ini merupakan bukanlah panu melainkan penyakit kulit lainnya.
Bercak putih pada kulit merupakan kondisi yang sering kali muncul sebagai gejala dari suatu penyakit kulit. Salah satu jenis penyakit kulit yang kerap menyebabkan munculnya bercak putih pada kulit adalah panu. Namun, tahukah Anda bahwa terdapat beragam penyebab bercak putih pada kulit tapi bukan panu?
Untuk mengenal penyebab timbul bercak putih di kulit maka anda dapat memahami beberapa Penyebab Bercak Putih Pada Kulit Tapi Bukan Panu sebagai berikut ini :
Beragam Penyebab Bercak Putih pada Kulit tapi Bukan Panu yang Jarang Diketahui
Hipopigmentasi atau bercak putih pada kulit merupakan suatu kondisi ketika sel melanosit kulit mengalami penurunan kadar melanin yang menyebabkan warna kulit tidak merata. Kondisi ini sering kali disebabkan oleh panu yang terjadi karena infeksi jamur. Namun, selain panu, ada sejumlah kondisi yang dapat menyebabkan munculnya bercak putih pada kulit, di antaranya:
1. Vitiligo
Penyebab bercak putih pada kulit tapi bukan panu yang pertama adalah vitiligo. Jenis penyakit kulit ini terjadi ketika sel melanosit berhenti memproduksi melanin yang berperan sebagai zat warna atau pigmen pada kulit.
Hingga saat ini, belum diketahui secara pasti apa penyebab dari vitiligo. Namun, terdapat dugaan bahwa kondisi ini berhubungan dengan faktor genetik serta penyakit autoimun. Selain itu, sejumlah faktor yang dapat meningkatkan risiko seseorang mengalami vitiligo adalah paparan sinar matahari berlebih, stres, serta paparan zat kimia tertentu.
Adapun perbedaan panu dan bercak putih karena vitiligo terletak dari gejalanya. Jika panu menimbulkan rasa gatal, vitiligo hanya menyebabkan munculnya bercak putih pada kulit wajah, leher, tangan, rambut, ataupun lipatan kulit.
2. Eksim
Dermatitis atopik atau dikenal dengan eksim adalah salah satu penyebab dari munculnya bercak putih pada kulit tapi bukan panu. Pada dasarnya, dermatitis atopik menimbulkan gejala berupa kulit kemerahan, kering, gatal, dan bersisik. Namun, pada beberapa kasus, kondisi ini juga dapat menyebabkan timbulnya bercak putih pada kulit.
3. Pityriasis Alba
Pityriasis alba adalah kondisi medis berupa munculnya kulit bersisik dan berwarna kemerahan yang dapat berkembang menjadi bercak putih. Penyebab dari pityriasis alba masih belum diketahui secara pasti. Namun, terdapat dugaan bahwa pityriasis alba ini berkaitan dengan jenis kulit sensitif, eksim, serta paparan sinar matahari berlebih.
4. Idiopathic Guttate Hypomelanosis
Idiopathic guttate hypomelanosis atau IGH merupakan salah satu kondisi yang menyebabkan timbulnya bercak putih pada kulit tangan. Penyebab utama dari idiopathic guttate hypomelanosis ini adalah paparan sinar matahari berlebihan.
Berbeda dengan panu, IGH hanya menimbulkan bercak putih pada kulit tanpa disertai dengan rasa gatal dan nyeri. Untuk mengatasinya, dokter akan menganjurkan penderita IGH untuk menghindari paparan sinar matahari berlebih, menggunakan tabir surya secara rutin, serta melakukan tindakan laser.
5. Lepra
Lepra atau kusta adalah jenis penyakit kulit yang ditandai dengan timbulnya bercak putih pada kulit yang tebal dan mati rasa. Penyebab utama dari penyakit kusta adalah infeksi bakteri Mycobacterium leprae. Namun, bakteri penyebab kusta tersebut memerlukan waktu yang lama untuk berkembang biak sehingga sering kali menimbulkan gejala beberapa tahun setelah terinfeksi.
6. Morfea
Salah satu kondisi medis yang menyebabkan timbulnya bercak putih pada kulit tapi bukan panu adalah morfea. Morfea merupakan kondisi langka yang terjadi karena meningkatnya kadar kolagen berlebih di dalam tubuh. Kondisi ini umumnya terjadi di area punggung, perut, dada, dan lengan.
Belum diketahui secara pasti apa metode pengobatan yang tepat untuk menangani morfea. Namun, dokter dapat menyarankan penderita morfea untuk melakukan fototerapi dan menggunakan krim vitamin D guna mengendalikan gejala serta mencegah perburukan kondisi.
Cara Menangani Bercak Putih pada Kulit tapi Bukan Panu
Bercak putih pada kulit dapat ditangani sesuai dengan penyebab yang mendasarinya. Namun, sejumlah tindakan yang umum dilakukan untuk menangani bercak putih pada kulit adalah sebagai berikut:
- Menggunakan imunoterapi dan obat salep yang mengandung kortikosteroid sesuai anjuran dokter pada penyakit tertentu.
- Terapi sinar ultraviolet.
- Menggunakan tabir surya secara rutin.
- Menghindari paparan sinar matahari dengan menggunakan topi atau payung saat keluar pada siang hari.
- Menjaga kelembapan kulit dengan menggunakan krim pelembap.
Itu dia beragam penyebab bercak putih pada kulit tapi bukan panu yang penting untuk diketahui. Apabila Anda memiliki keluhan terkait masalah kulit, jangan ragu untuk mengunjungi Siloam Hospitals terdekat guna memperoleh diagnosis dan penanganan medis yang tepat dari dokter spesialis kulit kami. Gunakan fitur Cari Dokter untuk menemukan jadwal dokter, booking, dan buat janji dengan dokter terkait.