Apakah Penyebab Bisul Dan Obatnya? – Bisul merupakan salah satu dari beberapa penyakit yang sangat sering di alami oleh manusia. Penyakit ini juga merupakan salah satu jenis penyakit yang dapat terserang oleh siapa saja.
Penyakit yang biasanya sering di sebutnya dengan memiliki darah kotor ini merupakan salah satu penyakit yang di mana akan timbul sebuat bendolan yang tidak besar di bagian tubuh tertentu.
Untuk mengatasi penyakit ini anda dapat memahami beberapa obat yang akan membantu anda untuk mempermudah penyebuhan bisul pada bagian tubuh anda.
Selain itu juga bisul memiliki beberapa penyebab yang mengakibatkan timbulnya bisul di bagian tubuh anda. berikut merupakan salah satu dari Penyebab Bisul Dan Obatnya sebgai berikut :
Penyebab bisul
Penyebab bisul yakni infeksi bakteri yang memicu peradangan pada folikel rambut, yaitu tempat tumbuhnya rambut. Dikutip dari Betterhealth, penyebab bisul paling umum, termasuk penyebab bisul di bokong, adalah bakteri bernama Staphylococcus aureus.
Bakteri ini biasanya tidak berbahaya, tetapi dapat menyebabkan berbagai infeksi ringan hingga berat, jika mencapai jaringan yang lebih dalam. Bakteri ini masuk ke dalam tubuh melalui luka yang ada di kulit.
Area tubuh tertentu lebih rentan terkena bisul, termasuk wajah, tenggorokan, ketiak, selangkangan, dan bokong. Bisul juga bisa muncul di kelopak mata yang dikenal sebagai tembel.
Bisul biasanya sembuh dengan sendirinya, tetapi kasus yang parah atau berulang membutuhkan perawatan medis, seperti penggunaan antibiotik. Perawatan medis untuk bisul yang parah mungkin termasuk menggunakan antibiotik dan metode lancing (pengeringan).
Meski tergolong infeksi ringan, jangan pula meremehkan bisul. Ada risiko kecil bahwa bakteri ini dapat menyebar dari bisul ke area lain di tubuh.
Infeksi dapat menyebabkan peradangan pada banyak organ dan jaringan, termasuk tulang, (osteomielitis), jantung (endokarditis), paru-paru (pneumonia), kulit (impetigo), dan vena (flebitis septik).
Nah, apabila bisul terjadi di area mata dan hidung, Anda juga perlu waspada. Bisul di sekitar mata dan hidung sebaiknya ditangani oleh dokter, karena infeksi ini dapat masuk ke aliran darah dan mencapai otak.
Faktor risiko tinggi penyebab bisul
Luka, lecet, atau goresan memungkinkan bakteri bisa masuk ke jaringan yang lebih dalam. Faktor-faktor risiko tertentu membuat seseorang lebih rentan terhadap wabah bisul, antara lain:
1. Diabetes Bisul berulang mungkin merupakan gejala diabetes yang tidak terkontrol, terutama bagi orang berusia di atas 40 tahun.
2. Kebersihan Kebersihan yang buruk misalnya keringat dan sel kulit mati di lipatan dan celah alami, seperti ketiak, menyediakan rumah yang ramah bagi bakteri.
3. Nutrisi Nutrisi yang tidak memadai dapat mengurangi kekebalan tubuh alami seseorang.
4. Kulit pecah-pecah Kondisi kulit lainnya, seperti eksim, dapat merusak permukaan kulit.
Apa obat bisul? Dikutip dari laman Medical News Today, berikut ini cara mengobati bisul agar cepat kempes sebagaimana direkomendasikan American Academy of Dermatology: Buat kompres hangat dengan merendam kain bersih dalam air panas.
Oleskan kompres ke area yang terkena bisul selama 10 hingga 15 menit, sekitar 3 atau 4 kali sehari, hingga mengeluarkan nanah. Pertimbangkan untuk mengonsumsi ibuprofen atau acetaminophen jika bisul terasa nyeri.
Jaga kebersihan area. Hindari menyentuh atau menggosoknya. Jika bisul pecah, tutupi dengan perban atau kain kasa untuk mencegah penyebaran bakteri.
Bisul yang disebabkan oleh MRSA mungkin memerlukan perawatan yang lebih ekstensif atau tambahan. Hindari memencet, meremas, atau menusuk bisul di rumah karena dapat menyebabkan bisul menjadi lebih meradang dan memperburuk infeksi
1. Penggunaan obat
Di bawah ini adalah beberapa obat bisul yang dapat membantu mempercepat proses penyembuhan bisul.
- Benzocaine.
- Mupirocin.
- Gentamicin.
Untuk kasus yang lebih parah, dapat pula dilakukan operasi untuk mengeluarkan nanah dalam benjolan yang besar dan dalam.
2. Perawatan di rumah
Berikut adalah beberapa langkah perawatan rumahan untuk membantu penyembuhan bisulan.
- Kurangi aktivitas fisik hingga infeksi sembuh sempurna. Hindari kegiatan berkeringat dan olahraga selama ada Anda bisulan.
- Lakukan kompres hangat secara rutin. Ini dapat membantu Anda mengeluarkan cairan nanah yang terkandung dalam benjolan.
- Jangan pernah memencet benjolan yang berisi nanah karena hal tersebut justru dapat menyebarkan infeksi pada area kulit sekitarnya.
- Ganti pakaian dan seprai setiap hari, cucilah dengan air panas dan deterjen.
- Hubungi dokter Anda jika gejala dan kondisi Anda tidak kunjung membaik meski telah melakukan perawatan.
Pencegahan bisul
Bisulan dapat terjadi pada siapa saja meskipun Anda menjaga kebersihan dengan baik. Namun, Anda dapat mencegah bisul dengan cara:
- menghindari kontak dengan orang bisulan,
- rutin mandi dan mencuci tangan dengan sabun,
- rutin ganti pakaian dan seprai, dan
- tidak menggunakan barang pribadi bersama, seperti handuk.
Jika masih bingung apakah Anda mengalami bisulan dan bagaimana mengatasinya, jangan ragu untuk menanyakan langsung ke dokter spesialis kulit.