5 Manfaat Menarik Memijat Payudara Bagi Kesehatan Tubuh – Payudara bisa dikatakan sebagai salah satu aset kebanggaan para kaum hawa. Itulah mengapa menjaga kesehatan payudara sangat penting untuk dilakukan setiap wanita.
Salah satu cara yang bisa dilakukan yakni rutin memijat payudara. Sebenarnya, apa manfaat memijat payudara? Berikut merupakan salah satu dari beberapa manfaat Menarik Memijat Payudara Bagi Kesehatan Tubuh sebagai berikut :
Apa manfaat memijat payudara?
Bukan sekadar pijat biasa, ada segudang manfaat yang akan Anda dapat apabila rutin melakukan pijat atau massage payudara. Berikut adalah manfaat memijat payudara untuk kesehatan tubuh.
1. Mendeteksi kanker payudara
Sebelum masuk ke tahap pemeriksaan dokter, cara paling awal untuk mengecek adanya “bibit” kanker payudara, yakni dengan melakukan pijat payudara. Sebuah penelitian dalam Journal of Women’s Health melaporkan bahwa sekitar 25% wanita dapat mendeteksi kanker payudara melalui pemeriksaan payudara sendiri (SADARI).
Di sinilah manfaat pijat payudara berperan sebagai pemeriksaan awal yang akan membantu Anda mengetahui ketika ada yang tidak beres dengan sepasang payudara.
Dari penelitian tersebut, kurang lebih 18% peserta lainnya menemukan adanya kemungkinan kanker payudara secara tidak sengaja. Jika saat memijat payudara Anda merasakan ada benjolan berukuran kecil maupun besar, jangan disepelekan.
Kanker payudara bukanlah penyakit pada wanita yang ringan dan bisa dipandang sebelah mata. Itu sebabnya, mendeteksi penyakit ini sedini mungkin melalui massage payudara bisa semakin mempercepat proses pengobatan sebelum nantinya terlambat.
2. Melancarkan kerja sistem limfatik
Jaringan payudara tidak hanya berada di sekitar dua buah dada, melainkan dapat memanjang hingga sampai ke area bawah ketiak. Sepanjang payudara sampai bagian bawah ketiak tersebut merupakan salah satu tempat berkumpulnya kelenjar getah bening tubuh atau limfa.
Secara tidak langsung, selain menyehatkan payudara, manfaat rutin memijat bagian tubuh ini juga akan membantu melancarkan kerja sistem limfatik pada kelenjar limfa tersebut. Manfaat massage payudara pada sistem limfatik juga membantu mengeluarkan racun dari dalam tubuh.
Kadang kala sistem limfatik ini tidak dapat berfungsi secara optimal untuk mengeluarkan sisa-sisa racun tubuh, entah karena kerjanya sedang terhambat atau memang terjadi gangguan pada kelenjar tersebut.
Misalnya, usai menjalani operasi pada kelenjar getah bening, biasanya terjadi penumpukan cairan yang disebut limfedema. Tidak menutup kemungkinan, penumpukan racun tersebut dapat memicu munculnya kanker payudara.
Dalam kondisi ini, pijat payudara ternyata memiliki manfaat guna membantu melancarkan proses pembuangan racun pada tubuh yang terperangkap di dalam sistem limfatik. Bahkan, cara ini juga bisa melancarkan peredaran darah guna membawa cukup nutrisi ke jaringan payudara.
3. Melancarkan ASI ibu menyusui
Menariknya, manfaat pijat payudara juga bisa dirasakan oleh ibu menyusui yang kerap mengeluhkan nyeri pada satu atau kedua payudaranya. Sebuah penelitian dari Journal of Korean Academy of Nursing telah membuktikan hal tersebut. Penelitian tersebut menemukan fakta bahwa ibu menyusui yang diberikan pijat payudara selama 30 menit dalam 10 hari setelah melahirkan merasakan nyeri yang lebih ringan.
Hal tersebut berbanding terbalik dengan ibu menyusui lainnya yang tidak diberikan pijatan payudara sama sekali, cenderung merasakan nyeri yang lebih kuat. Di samping itu, pijat payudara pada ibu menyusui ini juga dikenal bermanfaat untuk meningkatkan produksi dan kualitas ASI, sehingga frekuensi bayi menyusu pun ikut meningkat.
Risiko terjadinya pembengkakan, tersumbatnya saluran susu, serta infeksi di saluran payudara (mastitis) juga dapat menurun jika rutin melakukan pijat payudara. Bukan hanya ibu yang merasa tenang, si Kecil pun menjadi lebih nyaman saat menyusui.
4. Mempertahankan penampilan payudara
Selain sebagai penunjang kesehatan, manfaat memijat payudara juga bisa membantu mempertahankan penampilan atau bentuk payudara secara keseluruhan. Bagaimana bisa? Rutin memijat payudara dipercaya dapat memperlancar sirkulasi darah, memperkuat otot-otot dada, serta membangun ketahanan pada ligamen yang membantu menjaga payudara tetap terangkat. Dengan kata lain, pijatan bisa menjadi cara agar payudara Anda terlihat kencang dan terangkat. Agar lebih mudah, Anda bisa mencoba melakukan pijat payudara ini dengan bantuan minyak zaitun atau shea butter.
5. Mengurangi pembengkakan dan nyeri akibat PMS
Ovulasi dan perubahan hormon pada wanita yang terjadi sebelum periode menstruasi sering kali menimbulkan berbagai gejala (premenstrual syndrome/PMS). Salah satunya, yaitu pembengkakan, terasa lembut, serta nyeri pada payudara yang membuat Anda merasa tidak nyaman. Nah ternyata, pijat payudara juga dapat membantu meredakan nyeri dan pembengkakan tersebut.Ini artinya, manfaat pijat dalam mengurangi nyeri payudara dapat dirasakan oleh banyak wanita.
Bagaimana cara melakukan pijat payudara yang tepat?
Tidak butuh waktu lama untuk mendapatkan manfaat dari memijat payudara ini. Anda hanya perlu meluangkan waktu sekitar 10 menit setiap harinya untuk memberikan pijatan pada payudara dengan cara sebagai berikut.
- Pertama-tama, fokuskan pijatan pada satu payudara terlebih dahulu. Letakkan satu tangan di bagian atas payudara, dan satu tangan lagi di bagian bawahnya.
- Pijat payudara dengan gerakan melingkar, sembari sedikit memberikan tekanan. Lakukan hal yang sama pada bagian payudara lainnya.
- Jika ingin sembari mengecek adanya benjolan yang berisiko kanker, Anda bisa melakukan pijatan di depan cermin atau sambil berbaring.
- Angkat salah satu tangan ke atas, dan tangan lainnya digunakan untuk memijat sekaligus memeriksa payudara.
- Berikan tekanan yang ringan, sedang, sampai agak kuat saat memijat semua bagian payudara.
- Pastikan pijatan juga Anda lakukan sampai ke bagian ketiak yang berhubungan langsung dengan payudara.
- Ulangi hal tersebut pada bagian payudara yang lainnya.
- Akhiri pijatan dengan sedikit menekan bagian puting susu. Jika terasa sakit atau ada perubahan pada posisi atau bentuknya, sebaiknya segera periksakan ke dokter.
Demi memastikan kondisi payudara yang sesungguhnya, Anda bisa berdiri di depan cermin untuk melakukan pemeriksaan visual melalui penglihatan. Carilah perbedaan ukuran, bentuk, serta perubahan warna yang mungkin menandakan ada yang tidak beres dengan payudara Anda. Jika ada perubahan, konsultasikan pada dokter.