5 Cara Mengatasi Sakit Maag Yang Sehat Agar Tak Kambuh Lagi – Maag merupakan salah satu penyakit yang terjadi pada lambung manusia yang di akibatkan kurangnya mengonsumi makanan dengan cara teratur.
Sakit maag seringkali diremehkan oleh banyak orang. Padahal kalau dibiarkan, penyakit maag dapat berbahaya karena penyakit ini merupakan gejala adanya gangguan lambung yang perlu diobati. Berikut sejumlah solusi sehat cara mengatasi sakit maag yang bisa Anda terapkan.
11 Cara Mengatasi Sakit Maag Yang Sehat Agar Tak Kambuh Lagi
Cara mengatasi maag kambuh bisa dimulai dengan hal-hal sederhana seperti mengatur pola makan, mengubah kebiasan buruk, mengelola stres, istirahat yang cukup, hingga mengonsumsi makanan dan minuman fermentasi.
1. Makan dalam porsi kecil dan lebih sering
Makan dalam porsi kecil dan lebih sering dapat membantu mengurangi gejala dengan menghindari makan berlebihan dan membiarkan perut mencerna makanan secara perlahan dan mantap.
2. Kunyah makanan dengan perlahan
Saat Anda makan, penting untuk melakukannya perlahan dan mengunyah makanan Anda dengan baik. Ini akan membantu Anda merasa kenyang setelah makan lebih sedikit dan memungkinkan tubuh Anda untuk mencerna makanan dengan baik. Anda juga akan cenderung tidak makan berlebihan jika Anda makan perlahan dan mengunyah makanan dengan baik.
3. Batasi Konsumsi Makanan Pedas, Asam dan Berlemak
Makanan pedas, asam, dan berlemak adalah pemicu paling umum dari dispepsia atau penyakit maag. Jika Anda mengalami dispepsia setelah makan makanan pedas, asam, atau berlemak, Anda mungkin perlu membatasi konsumsi makanan tersebut.
Konsumsi Makanan tinggi lemak tidak sehat dapat menyebabkan penambahan berat badan, penyakit jantung, dan kondisi kesehatan kronis lainnya. Dalam beberapa kasus, mungkin perlu untuk menghindari makanan ini sama sekali. Bicaralah dengan dokter jika Anda menderita penyakit maag.
4. Jangan Langsung Tidur setelah Makan
Saat Anda makan, perut Anda harus bekerja keras untuk mencerna semua makanan. Jika Anda langsung tidur setelah makan, perut Anda masih akan bekerja keras dan Anda mungkin terbangun dengan perasaan tidak nyaman atau sakit. Sebaiknya tunggu setidaknya 1 atau 2 jam setelah Anda makan sebelum tidur. Ini akan memberi waktu perut Anda untuk mencerna makanan.
5. Tetap terhidrasi dengan minum banyak air
Air sangat penting untuk kesehatan yang baik dan menjadi salah satu cara mengatasi maag. Ketika tubuh Anda mengalami dehidrasi, tubuh tidak dapat berfungsi dengan baik, yang dapat menyebabkan dispepsia. Minum 8 gelas air per hari untuk menjaga tubuh Anda terhidrasi dan membantu mencegah dispepsia sesuai dengan anjuran Kementerian Kesehatan RI.
Selain air putih, minumlah cairan lain seperti jus buah, jus sayuran, dan teh herbal. Makan banyak buah dan sayuran, yang tinggi kandungan air dan membantu Anda tetap terhidrasi.
6. Hindari minumam soda, berkarbonasi, kafein dan Alkohol
Salah satu cara terbaik untuk mencegah dispepsia adalah dengan menghindari soda dan minuman berkarbonasi lainnya. Minuman ini dapat menyebabkan perut kembung dan gas. Anda juga harus menghindari kafein dan minuman beralkohol, yang keduanya dapat mengiritasi lapisan perut.
7. Rajin Berolahraga
Salah satu cara mengatasi maag adalah rajin berolahraga. Olahraga membantu menjaga sistem pencernaan tetap sehat dan berfungsi dengan baik. Ini juga membantu menjaga berat badan, yang juga dapat membantu mencegah dispepsia.
Latihan aerobik sangat bermanfaat untuk menjaga kesehatan sistem pencernaan. Jadi cobalah untuk melakukan setidaknya 30 menit aktivitas aerobik hampir setiap hari dalam seminggu.
8. Stop Merokok
Saat Anda merokok, Anda meningkatkan risiko terkena dispepsia karena merokok mengiritasi lapisan perut dan membuat perut lebih sulit mencerna makanan dengan benar. Merokok juga menurunkan jumlah aliran darah ke perut, yang dapat menyebabkan masalah seperti gastritis dan bisul.
9. Minum Obat Maag
Obat-obatan yang dapat digunakan untuk mengobati dispepsia antara lain antasida. Konsumsi obat-obatan ini sangat penting dilakukan sesuai anjuran dokter. Karena terkadang, ada efek samping atau reaksi yang berbeda antar orang saat mengkonsumsi obat.
Cara mengatasi maag yang telah disebutkan diatas bertujuan sebagai langkah pencegahan agar tidak terkena maag kronis ataupun agar maag tidak berkembang menjadi komplikasi.
Jika masalah penyakit maag Anda belum teratasi, Tim Spesialis Penyakit Dalam RS Royal Progress dapat membantu Anda memberikan konsultasi dan pengobatan penyakit maag, agar penyakit maag Anda tidak kambuh lagi.
10. Obat lain untuk atasi penyebab maag
Antibiotik diperlukan untuk mengobati maag yang disebabkan oleh infeksi bakteri H. pylori. Akan tetapi, Anda sebaiknya mengonsumsi antibiotik untuk maag dalam pengawasan dokter. Pilihan antibiotik yang diresepkan dokter biasanya adalah amoxicillin, clarithromycin, metronidazole, tetracycline, dan tinidazole.
Selain antibiotik, ada obat lain yang mengatasi gejala maag akibat infeksi adalah prokinetik. Obat ini akan membantu pengosongan perut lebih cepat. Obat-obatan prokinetik yang diresepkan biasanya adalah bethanechol dan metoklopramid.
11.Konsumsi sumber probiotik
Makanan probiotik juga bisa membantu mengobati maag yang disebabkan oleh infeksi bakteri. Sumber probiotik mengandung bakteri yang baik bagi pencernaan. Bakteri baik ini membantu melawan infeksi bakteri jahat yang menimbulkan gejala maag.
Selain itu, probiotik bisa meningkatkan fungsi dan kesehatan sistem pencernaan secara keseluruhan. Pilihan makanan dengan probiotik yang aman dikonsumsi pasien maag adalah yoghurt rendah gula dan tempe.